Mukomuko (Antara) - Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Ichwan Yunus, mengungkapkan banyak peserta tes calon pegawai negeri sipil di daerah itu yang mengirimkan pesan singkat ke teleponnya minta tolong diluluskan.
"Banyak peserta yang mengirim "SMS" pesan singkat melalui ponsel minta tolong diluluskan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS)," katanya, di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan, dirinya selalu menyampaikan ke peserta tidak bisa dan tidak ada kewenangan bupati untuk itu.
Menurut dia, sudah banyak pengalaman jika mekanisme dan proses seleksi CPNS kali ini berdasarkan penilaian sesuai dengan "Passing Grade".
Untuk itu, katanya, sulit bagi oknum tertentu melakukan kecurangan dalam penerimaan CPNS. Apalagi kelulusan itu yang menentukan pemerintah pusat berdasarkan nilai tes.
Selain itu, ia memastikan, tidak ada oknum pejabat pemerintah setempat yang bermain dalam penerimaan CPNS ini.
Menurut dia, bagaimana mau berbuat curang jika setelah pelaksanaan tes CPNS nilai peserta langsung diumumkan. Dan peserta saat itu langsung mengetahui nilai yang didapatnya.
"Sistem komputer itu susah untuk dimainkan. Dan semua itu ke Badan Kepegawaian Negara (BKN)," ujarnya lagi.
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Mukomuko Saili mengatakan komisi itu sudah melihat langsung sistem pelaksaan tes CPNS di Universitas Bengkulu.
Ia yakin, tes CPNS murni karena nilai peserta diumumkan saat itu juga. Kalau pun ada permainan, BKN tidak akan merekomendasikan kelulusannya karena yang lulus itu mereka yang nilainya tinggi.***3***
Banyak peserta CPNS minta kelulusan ke Bupati
Sabtu, 1 November 2014 0:12 WIB 2387