Penyebaran virus corona baru atau COVID-19 di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu terhitung sejak kasus pertama pada Juni 2020 hingga saat ini mencapai 171 kasus dan 117 orang telah sembuh.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir dalam keterangan tertulisnya di Rejang Lebong, Rabu, menyebutkan dari jumlah warga terkonfirmasi positif COVID-19 ini diketahui 117 orang telah dinyatakan sembuh, tiga orang meninggal dunia dan 51 orang masih dalam pengawasan atau karantina.

"Pada hari ini terjadi penambahan kasus baru konfirmasi positif sebanyak 13 kasus, sehingga totalnya sampai saat ini mencapai 171 kasus," kata dia.

Dijelaskan dia, dari 13 penambahan kasus baru tersebut tiga orang diantaranya adalah tenaga kesehatan, sedangkan 10 orang lainnya warga biasa.

Penambahan kasus baru ini kata Syamsir yang juga Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Rejang Lebong, antara lain dua orang berasal dari Kecamatan Curup Tengah, yakni kasus 159 dan 160, khusus untuk kasus 159 adalah tenaga kesehatan berjenis perempuan berusia 47 tahun dengan keluhan batuk, sesak dan menjalani perawatan di RSUD Curup.

Kemudian kasus 161 berprofesi sebagai tenaga kesehatan berusia 26 tahun, memiliki riwayat kontak dengan kasus 105 dan saat ini dilakukan isolasi mandiri. Selanjutnya kasus 162, berprofesi sebagai tenaga kesehatan berjenis kelamin perempuan asal Kecamatan Sindang Kelingi, memiliki riwayat kontak dengan kasus 105 dan saat ini dilakukan isolasi mandiri.

Sedangkan untuk sembilan kasus lainnya kata dia, satu orang berasal dari Kecamatan Curup Utara yakni kasus 163, memiliki riwayat kontak dengan kasus 117 dan saat ini dilakukan isolasi mandiri.

Seterusnya delapan orang lainnya terdiri dari dua orang dari Kecamatan Curup Tengah serta berasal enam orang lainnya berasal dari Kecamatan Curup.

Adanya penambahan kasus baru ini, dia kembali mengingatkan masyarakat Rejang Lebong agar selalu menerapkan protokol kesehatan berupa selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir serta selalu menjaga jarak.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020