Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan tiga desa/kelurahan di daerah itu masuk dalam zona oranye penyebaran COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir dalam keterangan di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan jumlah warga daerah itu yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah sebanyak 36 orang sehingga totalnya sejak kasus pertama pada Juni 2020 lalu hingga saat ini menjadi 1.147 kasus.
"Saat ini kasus aktif di Rejang Lebong menjadi 124 orang, pasien ini tersebar dalam 37 desa/kelurahan, tiga diantaranya berstatus zona oranye dan 34 lokasi lainnya berstatus zona kuning, serta 119 desa/kelurahan lainnya berstatus zona hijau," katanya.
Dia menjelaskan, tiga lokasi zona oranye tersebut ialah Kelurahan Air Bang di Kecamatan Curup Tengah dengan jumlah pasien sebanyak 16 orang. Kemudian Desa Teladan Kecamatan Curup Selatan sebanyak 12 pasien, dan di Desa Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara sebanyak enam pasien.
Sedangkan untuk 34 lokasi lainnya yang masuk kategori zona kuning dengan jumlah kasus aktif paling sedikit satu orang dan paling banyak delapan orang.
Adapun desa/kelurahan yang masuk zona kuning ini antara lain di Kecamatan Curup Tengah terdapat lima kelurahan, kemudian di Kecamatan Curup Selatan di empat kelurahan dan desa. Kecamatan Curup tersebar dalam tujuh kelurahan dan di Kecamatan Curup Timur tersebar dalam tujuh kelurahan/desa.
Selanjutnya dalam Kecamatan Selupu Rejang tersebar dalam lima desa, Kecamatan Curup Utara di empat desa/kelurahan, Kecamatan Bermani Ulu di satu desa. Kecamatan Binduriang dalam satu desa, dan di Kecamatan Sindang Kelingi berada di satu desa.
Dia menambahkan, perkembangan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Rejang Lebong saat ini mencapai 1.147 kasus, di mana dari jumlah itu sebanyak 1.001 kasus dinyatakan sembuh, 22 kasus meninggal dunia dan 124 masih dalam pengawasan.
Sedangkan untuk jumlah kasus suspek tercatat sebanyak 522 kasus, jumlah suspek diisolasi empat kasus, serta jumlah sampel yang diperiksa di laboratorium sebanyak 4.261 spesimen.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir dalam keterangan di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan jumlah warga daerah itu yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah sebanyak 36 orang sehingga totalnya sejak kasus pertama pada Juni 2020 lalu hingga saat ini menjadi 1.147 kasus.
"Saat ini kasus aktif di Rejang Lebong menjadi 124 orang, pasien ini tersebar dalam 37 desa/kelurahan, tiga diantaranya berstatus zona oranye dan 34 lokasi lainnya berstatus zona kuning, serta 119 desa/kelurahan lainnya berstatus zona hijau," katanya.
Dia menjelaskan, tiga lokasi zona oranye tersebut ialah Kelurahan Air Bang di Kecamatan Curup Tengah dengan jumlah pasien sebanyak 16 orang. Kemudian Desa Teladan Kecamatan Curup Selatan sebanyak 12 pasien, dan di Desa Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara sebanyak enam pasien.
Sedangkan untuk 34 lokasi lainnya yang masuk kategori zona kuning dengan jumlah kasus aktif paling sedikit satu orang dan paling banyak delapan orang.
Adapun desa/kelurahan yang masuk zona kuning ini antara lain di Kecamatan Curup Tengah terdapat lima kelurahan, kemudian di Kecamatan Curup Selatan di empat kelurahan dan desa. Kecamatan Curup tersebar dalam tujuh kelurahan dan di Kecamatan Curup Timur tersebar dalam tujuh kelurahan/desa.
Selanjutnya dalam Kecamatan Selupu Rejang tersebar dalam lima desa, Kecamatan Curup Utara di empat desa/kelurahan, Kecamatan Bermani Ulu di satu desa. Kecamatan Binduriang dalam satu desa, dan di Kecamatan Sindang Kelingi berada di satu desa.
Dia menambahkan, perkembangan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Rejang Lebong saat ini mencapai 1.147 kasus, di mana dari jumlah itu sebanyak 1.001 kasus dinyatakan sembuh, 22 kasus meninggal dunia dan 124 masih dalam pengawasan.
Sedangkan untuk jumlah kasus suspek tercatat sebanyak 522 kasus, jumlah suspek diisolasi empat kasus, serta jumlah sampel yang diperiksa di laboratorium sebanyak 4.261 spesimen.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021