Pihak Kepolisian Resor (Polres) Rejang Lebong, Polda Bengkulu, meningkatkan pengamanan Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumatera Selatan, guna mengantisipasi peningkatan tindak kejahatan yang kerap terjadi di wilayah itu.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan pihaknya akan memberikan tindakan tegas dan terukur serta tidak akan memberikan ruang gerak kepada para pelaku tindak kejahatan yang mengganggu keamanan dan ketertiban (kambitmas) daerah itu.
"Saat ini kita sudah menyiapkan tim khusus dalam program "Kring Serse" yang dipetakan di wilayah khusus serta membuka layanan laporan khusus jika terjadi tindak kriminal di lokasi itu. Kemudian menyiapkan pengawalan kendaraan serta meningkatkan patroli keamanan," kata dia.
Dia menjelaskan, sejumlah kejadian di jalan lintas penghubung kedua provinsi tersebut mulai dari Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT), Binduriang dan Kecamatan Sindang Kelingi yang telah berhasil diungkap dan diketahui para pelakunya yang ternyata bukan hanya dari wilayah itu namun juga dari luar daerah.
"Kita tidak akan mentolerir bagi oknum-oknum yang melakukan kegiatan-kegiatan yang merusak citra masyarakat Rejang Lebong, pada prinsipnya masyarakat Rejang Lebong itu relijius dan baik, mari kita jaga semuanya. Jangan kotori Rejang Lebong dengan tindakan-tindakan yang tidak baik," kata dia.
Masyarakat dari tiga kecamatan yang berada di jalan lintas ini menurut dia, juga sudah bosan dengan adanya tindak kriminal yang dilakukan di wilayah mereka sehingga banyak warga yang langsung melaporkan kepada petugas keamanan jika terjadi aksi pembegalan dan kejahatan lainnya.
"Dari beberapa kejadian justru masyarakat sekitar yang menyampaikan laporan langsung ke pihak kepolisian, yang mengindikasikan jika masyarakat sekitar juga mendukung terciptanya situasi Kamtibmas di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau," terangnya.
Untuk itu kalangan masyarakat pengguna jalan lintas yang ragu-ragu melewati jalanan ini pada sore atau malam hari, pihaknya telah menyiapkan pengawalan gratis oleh petugas dari Polsek Padang Ulak Tanding maupun Polsek Sindang Kelingi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno dihubungi di Rejang Lebong, Minggu, mengatakan pihaknya akan memberikan tindakan tegas dan terukur serta tidak akan memberikan ruang gerak kepada para pelaku tindak kejahatan yang mengganggu keamanan dan ketertiban (kambitmas) daerah itu.
"Saat ini kita sudah menyiapkan tim khusus dalam program "Kring Serse" yang dipetakan di wilayah khusus serta membuka layanan laporan khusus jika terjadi tindak kriminal di lokasi itu. Kemudian menyiapkan pengawalan kendaraan serta meningkatkan patroli keamanan," kata dia.
Dia menjelaskan, sejumlah kejadian di jalan lintas penghubung kedua provinsi tersebut mulai dari Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT), Binduriang dan Kecamatan Sindang Kelingi yang telah berhasil diungkap dan diketahui para pelakunya yang ternyata bukan hanya dari wilayah itu namun juga dari luar daerah.
"Kita tidak akan mentolerir bagi oknum-oknum yang melakukan kegiatan-kegiatan yang merusak citra masyarakat Rejang Lebong, pada prinsipnya masyarakat Rejang Lebong itu relijius dan baik, mari kita jaga semuanya. Jangan kotori Rejang Lebong dengan tindakan-tindakan yang tidak baik," kata dia.
Masyarakat dari tiga kecamatan yang berada di jalan lintas ini menurut dia, juga sudah bosan dengan adanya tindak kriminal yang dilakukan di wilayah mereka sehingga banyak warga yang langsung melaporkan kepada petugas keamanan jika terjadi aksi pembegalan dan kejahatan lainnya.
"Dari beberapa kejadian justru masyarakat sekitar yang menyampaikan laporan langsung ke pihak kepolisian, yang mengindikasikan jika masyarakat sekitar juga mendukung terciptanya situasi Kamtibmas di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau," terangnya.
Untuk itu kalangan masyarakat pengguna jalan lintas yang ragu-ragu melewati jalanan ini pada sore atau malam hari, pihaknya telah menyiapkan pengawalan gratis oleh petugas dari Polsek Padang Ulak Tanding maupun Polsek Sindang Kelingi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021