Jambi (Antara Bengkulu) - Kepolisian Daerah (Polda) Jambi diharapkan bisa melakukan mengawasan penggandaan soal ujian untuk penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di sejumlah kabupaten di Provinsi Jambi tahun 2013.
Sekretaris daerah provinsi (Sekdaprov) Jambi, Syahrasaddin di Mapolda Jambi, Jumat mengatakan, agar pihak kepolisian bisa mengwasi pelaksanaan penggandaan soal ujian CPNS akan dilakukan di Kota Jambi oleh PT Tirta sebagai perusahaan yang akan menggandakan soal ujian itu.
Pemerintah provinsi Jambi telah meminta pihak Polda Jambi melakukan pengamanan dan pemantauan terhadap proses penggandaan soal tersebut.
"Selain itu Sekda kabupaten dan kota yang menerima rekrutmen CPNS bersama-sama dengan kepolisian agar bisa ikut melakukan pengawasan dalam pelaksanaanya di daerah masing-masing," kata Syahrasaddin usai mengambil master soal ujian dari Mapolda Jambi.
Untuk penggandaan soal ujian CPNS hingga pendistribusian ke kabupaten dan kota dalam Provinsi Jambi nantinya dari percetakan soal ujian itu langsung didistribusikan ke daerah dengan pengawalan pihak kepolisian.
Pihak Pemprov Jambi didampingi perwakilan dari Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN) dan pihak Polda Jambi, secara resmi mengambil master soal ujian CPNS untuk beberapa kabupaten dan kota.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Syahrasaddin secara resmi mengambil master soal tes CPNS jalur umum untuk Kabupaten Tebo, Sarolangun, dan Kota Sungai Penuh dan sebelumnya master soal tersebut telah diambil dari Jakarta.
Rekrutmen CPNS di Kabupaten Tebo, Sarolangun dan Kota Sungai Penuh, Pemprov Jambi ditunjuk sebagai koordinator dan salah satu beban yang diberikan kepada Pemprov Jambi adalah penggandaan soal CPNS jalur umum.
Untuk terjaminnya keamanan master soal ujian itu pihak Pemprov Jambi menyimpannya dalam brankas yang dititipkan kepada Polda Jambi sedangkan kunci brankasnya tetap dipegang oleh Sekdaprov.
Sementara itu pihak Polda Jambi dan jajarannya menyatakan, siap untuk mengamankan dan mengawasi pelaksanaan ujian CPNS di kabupaten dan kota.(ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Sekretaris daerah provinsi (Sekdaprov) Jambi, Syahrasaddin di Mapolda Jambi, Jumat mengatakan, agar pihak kepolisian bisa mengwasi pelaksanaan penggandaan soal ujian CPNS akan dilakukan di Kota Jambi oleh PT Tirta sebagai perusahaan yang akan menggandakan soal ujian itu.
Pemerintah provinsi Jambi telah meminta pihak Polda Jambi melakukan pengamanan dan pemantauan terhadap proses penggandaan soal tersebut.
"Selain itu Sekda kabupaten dan kota yang menerima rekrutmen CPNS bersama-sama dengan kepolisian agar bisa ikut melakukan pengawasan dalam pelaksanaanya di daerah masing-masing," kata Syahrasaddin usai mengambil master soal ujian dari Mapolda Jambi.
Untuk penggandaan soal ujian CPNS hingga pendistribusian ke kabupaten dan kota dalam Provinsi Jambi nantinya dari percetakan soal ujian itu langsung didistribusikan ke daerah dengan pengawalan pihak kepolisian.
Pihak Pemprov Jambi didampingi perwakilan dari Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN) dan pihak Polda Jambi, secara resmi mengambil master soal ujian CPNS untuk beberapa kabupaten dan kota.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Syahrasaddin secara resmi mengambil master soal tes CPNS jalur umum untuk Kabupaten Tebo, Sarolangun, dan Kota Sungai Penuh dan sebelumnya master soal tersebut telah diambil dari Jakarta.
Rekrutmen CPNS di Kabupaten Tebo, Sarolangun dan Kota Sungai Penuh, Pemprov Jambi ditunjuk sebagai koordinator dan salah satu beban yang diberikan kepada Pemprov Jambi adalah penggandaan soal CPNS jalur umum.
Untuk terjaminnya keamanan master soal ujian itu pihak Pemprov Jambi menyimpannya dalam brankas yang dititipkan kepada Polda Jambi sedangkan kunci brankasnya tetap dipegang oleh Sekdaprov.
Sementara itu pihak Polda Jambi dan jajarannya menyatakan, siap untuk mengamankan dan mengawasi pelaksanaan ujian CPNS di kabupaten dan kota.(ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013