Beirut (Antara/AFP) - Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Selasa menyalahkan Arab Saudi untuk serangan bunuh diri kembar di Kedutaan Besar Iran di Beirut yang menewaskan 25 orang bulan lalu.

Brigade Abdullah Azzam, afiliasi Al-Qaida yang diklaim bertanggung jawab atas serangan," memiliki emir dan dia Saudi, dan saya yakin bahwa hal ini terkait dengan badan intelijen Saudi, yang mana kelompok-kelompok langsung seperti ini ada di beberapa belahan dunia," kata Nasrallah kepada penyiar OTV Lebanon.

Sementara Hizbullah dan pendukung regionalnya Iran mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad, Arab Saudi mendukung para pejuang pemberontak yang mengupayakan kejatuhan Bashar.

Pada 19 November serangan-serangan bom di kedutaan Iran terjadi di tengah rezim utama melakukan serangan di beberapa front penting dalam perang brutal Suriah, di antaranya Provinsi Damaskus dan Aleppo.

Dalam pernyataannya kepada OTV, Nasrallah mengatakan ledakan-ledakan yang melanda kedutaan, yang terletak di  benteng Hizbullah di selatan Beirut,  "terkait dengan kemarahan Arab Saudi terhadap Iran atas kegagalannya" di Suriah.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013