Bengkulu (Antara-IPKB) - Berasarkan data pelaporan akhir tahun pencapaian peserta KB baru di Provinsi Bengkulu pada 2013 diketahui Kabupaten Rejang Lebong menempati capaian tertinggi dan sementara itu Kabupaten Seluma menempati posisi terendah.

Adapun capaian tertinggi dengan meraih peserta sebanyak 19.666 akseptor atau sebesar 157,19 persen dari target yang ditetapkan. Dan terendah terjadi di Kabupaten Seluma yang hanya menyumbang peserta baru sebanyak 10.324 akseptor atau sebesar 70,65 persen dibawah capaian Kabupaten Bengkulu Tengah sebesar 79,21 persen.

Untuk posisi capaian tinggi kedua diraih Kabupaten Kaur yang telah mendapat sebanyak 11.965 atau sebesar 135,11 persen Kendati demikian,capaian secara komulatif terhadap sasaran peserta KB baru pada 2013 Provinsi Bengkulu meraih sebanyak 104.318 peserta atau sebesar 109,38 persen dari kontrak kinerja provinsi.

Kepala Bidang Advokasi dan Penggerakan Informasi (ADPIN) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Bengkulu Maryana mengatakan, capaian program Keluarga Berencana (KB) untuk peserta baru di Provinsi Bengkulu pada 2013 sebanyak itu berdasarkan kinerja pemerintah tingkat kabupaten/kota dalam mendukung pelaksanaan program tersebut, ujarnya.

Maryana menyampaikan, dari sejumlah peserta KB baru itu menggunakan berbagai kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) sebanyak 5.465 akseptor, Medis Operasi Wanita (MOW) 901 peserta, Medis Operasi Pria (MOP) sebanyak 64 dan peserta menggunakan kontrasepsi kondom sebanyak 7.372.

Sementara terhadap kontrasepsi implant terdapat sebanyak 14.756, suntik 45.757 dan pil mencapai 30.003 peserta. Melihat capaian tiap metode, dikatahui masih dominan penggunaan alat dan obat kontrasepsi hormonal dan jangka pendek.

Namun yang lebih mengkhawatirkan terhadap kegagalan KB yakni dengan penggunaan jangka pendek.

Menurut dia, upaya meningkatkan kualitas program dengan konversi ke jangka panjang memerlukan penggerakkan komunikasi, informasi dan edukasi melalui keterlibatan banyak pihak. "Saat ini BKKBN telah banyak membentuk institusi kemitraan guna percepatan terwujudnya penduduk seimbang dan masyarakat berkualitas," ujarnya. (pen)

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014