Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau memasang kamera jebak (camera trap) di sekitar lokasi temuan jejak harimau sumatera (panthera tigris sumatrae) di perkebunan warga Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, guna memantau pergerakan kucing besar itu.
Plh Kepala BBKSDA Riau Hartono di Pekanbaru, Jumat, menyebutkan pihaknya terus memonitor terkait keberadaan harimau yang kemungkinan masih berada di sekitar lokasi.
Berdasarkan hasil tinjauan tim di lapangan, kata Hartono, jejak kaki harimau tersebut menunjukkan satwa loreng itu telah berusia cukup dewasa.
"Di lokasi yang sama sudah dua kali ada temuan jejak harimau. Kami pastikan itu satu individu harimau yang sama. Umurnya juga sudah dewasa," sebut Hartono.
Walaupun jejak ditemukan di perkebunan, lokasi temuan tersebut cukup dekat dengan pemukiman masyarakat. Selain itu, juga ditemukan bangkai seekor monyet yang telah tercabik yang diduga dimangsa harimau tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BKSDA Riau pasang kamera jebak pantau pergerakan harimau
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
Plh Kepala BBKSDA Riau Hartono di Pekanbaru, Jumat, menyebutkan pihaknya terus memonitor terkait keberadaan harimau yang kemungkinan masih berada di sekitar lokasi.
Berdasarkan hasil tinjauan tim di lapangan, kata Hartono, jejak kaki harimau tersebut menunjukkan satwa loreng itu telah berusia cukup dewasa.
"Di lokasi yang sama sudah dua kali ada temuan jejak harimau. Kami pastikan itu satu individu harimau yang sama. Umurnya juga sudah dewasa," sebut Hartono.
Walaupun jejak ditemukan di perkebunan, lokasi temuan tersebut cukup dekat dengan pemukiman masyarakat. Selain itu, juga ditemukan bangkai seekor monyet yang telah tercabik yang diduga dimangsa harimau tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BKSDA Riau pasang kamera jebak pantau pergerakan harimau
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022