Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Harga bahan bangunan, terutama jenis semen dari berbagai tipe dan merek ditingkat pedagang toko/ pengecer bergerak naik rata-rata Rp50/zak isi 50 kg.

Meningkatnya harga semen itu dampak dari isu kenaikan harga bahan bakar Minyak (BBM) pada 1 April 2012, ternyata harga minyak tidak naik namun harga bahan bangunan sudah mendahului dan sampai sekarang masih bertahan, kata seorang pedagang bahan bangunan di Kota Bengkulu Syafrudin, Selasa.

Untuk jenis bahan bangunan lainnya seperti besi beton masih bertahan setelah sebelumnya sudah naik rata-rata Rp1.000/batang.

Besi beton ukuran 6 mm tetap dijual Rp13.100 dan ukuran 8 mm Rp37.100/batang, besi beton ukuran 10 mm juga tetap dijual Rp57.100 serta besi ukuran 12 mm dijual pedagang 81.550/batang dan stok cukup.

Meskipun harga mulai berangsur tinggi namun permintaan masih seperti biasa, biasanya permintahaan bahan bnangunan meningkat setelah berbagai proyek pemerintah sudah berjalan.

Biasanya proyek pemerintah baru mulai berjalan sekitar bulan Meret ke atas, sedangkan permintaan sekarang sebagian besar pribadi.

Stok bahan bangunan pada toko dan distributor saat ini cukup banyak dalam rangka memenuhi kebutuhan untuk pelaksanaan pembangunan proyek pemerintah maupu per orangan di Bengkulu.

Harga bahan bangunan lainnya seperti, pasir batu dan bahan lainnya tetap stabil, akibat berbagai proyek pemerintah belum berjalan maksimal, sedangkan stok cukup.

Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Bengkulu Rahman mengatakan, saat ini stok bahan bangunan cukup dan permintaan belum meningkat. Permintaan akan bahan bangunan itu meningkat bila berbagai proyek pemerintah sudah berjalan normal, katanya.(Z005)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012