Seorang nelayan di pesisir pantai Muara Maras Seluma Anton Spari, hilang dari kapal tradisional miliknya saat akan menepi usai melaut di pesisir pantai daerah itu, Kamis (06/10/2022).
Salah satu warga, Lesmahayati menyampaikan bahwa, ada dua orang nelayan yang pulang melaut akan menepi. Namun, tiba-tiba hilang diduga terbawa arus ombak karena kondisi pasang air laut cukup tinggi.
"Nelayan tersebut terdiri dari dua orang. Mereka ini dari melaut dan ingin menepi, informasi ini saya dapat pada pukul 13.00 WIB tadi," kata Lesmahayati.
Saat ini masyarakat bersama BPBD dan Basarnas sedang melakukan pencarian di sekitaran bibir pantai. Tim pencari sempat mengalami kesulitan karena kondisi cuaca masih hujan lebat.
"Hingga saat ini korban belum juga ditemukan. Dan petugas masih berupaya melakukan pencarian," kata Zekman Jayadi Sekdes Muara Maras.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
Salah satu warga, Lesmahayati menyampaikan bahwa, ada dua orang nelayan yang pulang melaut akan menepi. Namun, tiba-tiba hilang diduga terbawa arus ombak karena kondisi pasang air laut cukup tinggi.
"Nelayan tersebut terdiri dari dua orang. Mereka ini dari melaut dan ingin menepi, informasi ini saya dapat pada pukul 13.00 WIB tadi," kata Lesmahayati.
Saat ini masyarakat bersama BPBD dan Basarnas sedang melakukan pencarian di sekitaran bibir pantai. Tim pencari sempat mengalami kesulitan karena kondisi cuaca masih hujan lebat.
"Hingga saat ini korban belum juga ditemukan. Dan petugas masih berupaya melakukan pencarian," kata Zekman Jayadi Sekdes Muara Maras.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022