Jamaah dari berbagai wilayah memadati lokasi tabligh akbar yang dihadiri Ustaz Abdul Somad (UAS) di Lapangan Hijau Nagari Lawang, Kecamatan Matua Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Minggu.
 
Pantauan di lokasi Kabupaten Agam, Minggu, jamaah memadati lapangan hingga sekitar jalan sejak pagi hari.
 
"Lapangan penuh dan jemaah sampai melimpah ke jalan yang ada sekitar lapangan itu," kata seorang peserta Jon Sumardi di Lubukbasung, Minggu.
 
Ia mengatakan jamaah mulai memadati lapangan itu pada pukul 05.00 WIB dan mereka berasal dari Kecamatan Matur, Tanjungraya, Palembayan, Ampekkoto, Kabupaten Pasaman, Padang Pariaman dan lainnya.

Puluhan ribu peserta bertahan sampai berakhirnya pengajian yang disampaikan Ustaz UAS pada pukul 12.30 WIB.
 
"Kami sengaja datang untuk mendengarkan tausiah yang disampaikan UAS," katanya.
 
Sementara Wali Nagari Lawang, Franki Putra mengatakan tabligh akbar dengan tema teralisasinya nilai-nilai Islam dalam diri, keluarga dan masyarakat, sehingga terciptanya nagari baldatun thaiyyibtun warabbun ghafur.
 
Kegiatan itu terlaksana berkat dukungan masyarakat dan perantau di Nagari Lawang, sehingga bisa menghadirkan UAS ke sini.
 
"Dukungan masyarakat dan perantau sangat luar biasa," katanya.
 
Bupati Agam Andri Warman mengatakan apa yang disampaikan UAS bisa dijadikan bakal jamaah dalam menjalani kehidupan.
 
"Saya mengucapkan terima kasih kepada jamaah yang telah hadir pada tabligh akbar ini," katanya.
 
UAS mengatakan kehadiran jamaah sangat luar biasa sehingga lapangan menjadi penuh.
 
"Saya berharap dalam menjalankan ibadah lima waktu, juga seperti ini, sehingga masjid dan mushala ramai oleh jamaah," katanya.
 
Ia mengagumi Nagari Lawang, karena daerahnya dingin dan orangnya hidup di atas awan.
 
Selain itu, keindahan Danau Maninjau juga nampak dari Objek Wisata Lawang dan termasuk kebudayaan yang masih dijaga.
 
"Lawang bisa dijadikan percontohan mulai dari objek wisata, jalan dan kebudayaan. Mari promosikan ke wisatawan lain dalam meningkatkan ekonomi umat," katanya. 
 
 

Pewarta: Laila Syafarud

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022