Kapolresta Bandung Kombes Pol. Kusworo Wibowo menyebut putri mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) Jaja Ahmad Jayus juga turut menjadi korban dalam kasus pembacokan mantan pejabat itu.
"Korban kemungkinan dua karena pada saat mantan Ketua KY dibacok, sang anak juga melakukan pembelaan kepada ayahnya, dan juga ikut mengalami luka-luka," kata Kusworo saat meninjau TKP di kompleks GBA, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Menurut Kombes Pol. Kusworo, Jaja dan putrinya, Tami (22), kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada Kota Bandung, Jawa Barat.
Baca juga: Jaja Ahmad Jayus terluka di kepala dan leher belakang
Baca juga: Mantan Ketua KY Jaja Ahmad Jayus jadi korban pembacokan
Baca juga: Polisi: Jaja Ahmad Jayus dibacok saat tiba di rumah
Baca juga: Jaja Ahmad Jayus terluka di kepala dan leher belakang
Baca juga: Mantan Ketua KY Jaja Ahmad Jayus jadi korban pembacokan
Baca juga: Polisi: Jaja Ahmad Jayus dibacok saat tiba di rumah
Polisi hingga malam ini masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus yang menimpa mantan pejabat negara itu. Rumah Jaja yang menjadi tempat kejadian perkara pun kini telah dipasang garis polisi.
Kapolresta menduga pelaku aksi pembacokan itu hanya satu orang.
Polisi tengah menunggu hasil visum dari rumah sakit yang menangani Jaja tersebut.
Polisi tengah menunggu hasil visum dari rumah sakit yang menangani Jaja tersebut.
Sebelumnya, kasus pembacokan yang menimpa Jaja itu terjadi pada sekitar pukul 15.00 WIB. Rumah mantan Ketua KY itu berada di kompleks GBA Blok F yang letaknya dekat dengan perbatasan antara Kabupaten dan Kota Bandung.
"Kami langsung datang, kemudian memberi pertolongan kepada korban, lalu mengumpulkan saksi," kata Kapolresta Kombes Pol. Kusworo Wibowo.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023