Seratusan warga Kota Pekanbaru takjub menyaksikan tujuh Pesawat Jupiter Aerobatic Team (JAT) bermanuver di langit biru Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (28/5).
Tujuh pesawat berwarna merah putih ini merupakan kekuatan Skadron Pendidikan 102 Wing Pendidikan 100/Terbang Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta yang mulai tampil dari Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Riau dalam kegiatan "Roesmin Nurjadin Open Base".
"Selain untuk mengisi waktu bersama anak, sekaligus mengenalkan mereka kepada pesawat TNI- AU ini. Jadi anak bisa melihat dari dekat dan menjawab rasa ingin tahu mereka yang selama ini hanya melihat saat di udara saja," kata Deka.
Senada dengan Deka, Lidia mengajak anaknya Dedek menyaksikan dari dekat atraksi terbang burung baja bermesin itu setelah mendengar deru pesawat sangat keras di atas rumah karena Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru, sangat dekat dengan rumahnya di Simpang Tiga.
Sambil menunjuk dan memandang ke atas langit, Dedek pun mengomentari pesawat terbang itu.
"Wow keren, lihat atraksi mereka benar benar sangat berani menerbangkan tujuh unit pesawat KT-1B Wong Bee buatan Korea Selatan itu," kata Dedek. Sepertinya sudah terlatih dan kompak mereka yaa," ujar Dedek lagi.
Pelajar yang baru saja menamatkan pendidikan SLTA itu pun sambil tersenyum memimpikan dirinya apa munkin bisa membawa pesawat terbang juga?
Usai menyaksikan atraksi Jupiter Aerobic Team itu Dedek pun mengalihkan perhatian dengan menyaksikan pertunjukan simulasi penangkapan perampokan oleh TNI, dan aeromodeling.
JAT adalah satu di antara Tim Aerobatic kelas dunia. Tim ini menyapa warga Pekanbaru usai pulang dari Langkawi, Malaysia untuk menjadi Duta Bangsa di Angkasa. Di sana mereka juga unjuk kebolehan dalam event Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition 2023.
Kendati cuaca panas, namun tidak menjadi penghalang bagi seratusan warga "kota bertuah" itu untuk membawa keluarga berakhir pekan menyaksikan aksi pesawat yang akrab disapa The Jupiter itu. Nama Jupiter berasal dari sebutan bagi para instruktur penerbang yang mengajar di Lanud Adisutjipto.
Untuk menyemarakkan kegiatan ini penyelenggara juga menggelar pertunjukan seni dari murid TK, Bazar UMKM, dan lain lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Tujuh pesawat berwarna merah putih ini merupakan kekuatan Skadron Pendidikan 102 Wing Pendidikan 100/Terbang Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta yang mulai tampil dari Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Riau dalam kegiatan "Roesmin Nurjadin Open Base".
"Selain untuk mengisi waktu bersama anak, sekaligus mengenalkan mereka kepada pesawat TNI- AU ini. Jadi anak bisa melihat dari dekat dan menjawab rasa ingin tahu mereka yang selama ini hanya melihat saat di udara saja," kata Deka.
Senada dengan Deka, Lidia mengajak anaknya Dedek menyaksikan dari dekat atraksi terbang burung baja bermesin itu setelah mendengar deru pesawat sangat keras di atas rumah karena Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru, sangat dekat dengan rumahnya di Simpang Tiga.
Sambil menunjuk dan memandang ke atas langit, Dedek pun mengomentari pesawat terbang itu.
"Wow keren, lihat atraksi mereka benar benar sangat berani menerbangkan tujuh unit pesawat KT-1B Wong Bee buatan Korea Selatan itu," kata Dedek. Sepertinya sudah terlatih dan kompak mereka yaa," ujar Dedek lagi.
Pelajar yang baru saja menamatkan pendidikan SLTA itu pun sambil tersenyum memimpikan dirinya apa munkin bisa membawa pesawat terbang juga?
Usai menyaksikan atraksi Jupiter Aerobic Team itu Dedek pun mengalihkan perhatian dengan menyaksikan pertunjukan simulasi penangkapan perampokan oleh TNI, dan aeromodeling.
JAT adalah satu di antara Tim Aerobatic kelas dunia. Tim ini menyapa warga Pekanbaru usai pulang dari Langkawi, Malaysia untuk menjadi Duta Bangsa di Angkasa. Di sana mereka juga unjuk kebolehan dalam event Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition 2023.
Kendati cuaca panas, namun tidak menjadi penghalang bagi seratusan warga "kota bertuah" itu untuk membawa keluarga berakhir pekan menyaksikan aksi pesawat yang akrab disapa The Jupiter itu. Nama Jupiter berasal dari sebutan bagi para instruktur penerbang yang mengajar di Lanud Adisutjipto.
Untuk menyemarakkan kegiatan ini penyelenggara juga menggelar pertunjukan seni dari murid TK, Bazar UMKM, dan lain lain.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023