Rusia pada Selasa membuka layanan visa elektronik (e-visa) sehingga memudahkan warga 55 negara mengunjungi Rusia.
Proses aplikasi visa tersebut bisa memakan waktu empat hari.
Warga asing bisa mengajukan permohonan melalui situs visa elektronik atau aplikasi mobile.
Baca juga: Impor senjata dari Korea Utara bukti Rusia hadapi kesulitan
Visa elektronik ini membuat warga asing dari 55 negara bisa memasuki wilayah Rusia satu kali dan boleh tinggal sebagai tamu, wisatawan, atau peserta acara ilmu pengetahuan, budaya, sosial-politik, ekonomi, dan olahraga.
Visa tersebut berlaku selama 60 hari.
Selama masa itu, warga asing dari 55 negara boleh memasuki Rusia dan tinggal paling lama 16 hari.
Baca juga: Ukraina tuding Rusia berada di balik kudeta Niger
Visa seperti itu berlaku bagi mereka yang memasuki Rusia dengan menggunakan transportasi udara, darat, dan perairan.
Pejalan kaki bisa memasuki wilayah negara itu jika masuk melalui 92 titik perbatasan yang dilengkapi dengan sarana verifikasi visa elektronik.
Sumber: Anadolu
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Proses aplikasi visa tersebut bisa memakan waktu empat hari.
Warga asing bisa mengajukan permohonan melalui situs visa elektronik atau aplikasi mobile.
Baca juga: Impor senjata dari Korea Utara bukti Rusia hadapi kesulitan
Visa elektronik ini membuat warga asing dari 55 negara bisa memasuki wilayah Rusia satu kali dan boleh tinggal sebagai tamu, wisatawan, atau peserta acara ilmu pengetahuan, budaya, sosial-politik, ekonomi, dan olahraga.
Visa tersebut berlaku selama 60 hari.
Selama masa itu, warga asing dari 55 negara boleh memasuki Rusia dan tinggal paling lama 16 hari.
Baca juga: Ukraina tuding Rusia berada di balik kudeta Niger
Visa seperti itu berlaku bagi mereka yang memasuki Rusia dengan menggunakan transportasi udara, darat, dan perairan.
Pejalan kaki bisa memasuki wilayah negara itu jika masuk melalui 92 titik perbatasan yang dilengkapi dengan sarana verifikasi visa elektronik.
Sumber: Anadolu
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023