Gol tunggal dari Mathis Amougou bawa tim nasional Prancis U-17 mengunci tiket ke babak 16 besar Piala Dunia U-17.
Dalam pertandingan kedua Grup E yang berlangsung di Jakarta International Stadium, Rabu, Prancis menundukkan Korea Selatan dengan skor 1-0.
Baru berjalan dua menit Prancis telah membuka keunggulan, melalui skema tendangan sudut umpan dari Bouneb memberikan ruang bebas ke Amougou. Amougou lalu melepaskan tendangan dari luar kotak penalti ke arah kanan gawang yang tak dapat dijangkau Hong Seongmin.
Korea Selatan mencoba tampil keluar dengan menekan pertahanan Prancis. Namun duet lini tengah Bouabre dan Amougou kerap menyusahkan para gelandang Pasukan Taegouk untuk mengirimkan umpan.
Di menit ke-28, Bouneb berada di ruang yang bebas namun sepakan keras dari luar kotak penalti dengan mudah ditepis Seongmin.
Melalui kerja sama umpan pendek satu dua sentuhan, Kim Myeongjun menembus pertahanan Prancis dan bisa berhadapan satu lawan satu dengan kiper Mathys Niflore. Tapi kontrol bola yang kurang sempurna dari Kim Myeongjun mengarah lebih dekat ke tangkapan Niflore.
Hingga babak pertama berakhir tidak ada gol lagi yang tercipta diantara kedua tim.
Memulai babak kedua, Korea Selatan bermain lebih spartan dan menekan pertahanan Prancis. Sementara Prancis menerapkan garis pertahanan lebih rendah untuk menahan gempuran winger lincah Korea Selatan, Yoon Doyong dan Yang Minhyeok.
Di menit ke-58, Pasukan Taegouk memperoleh peluang untuk menyamakan kedudukan. Berawal dari umpan lambung Jin Taeho tendangan voli dari bek Inwoo masih membentur mistar gawang Niflore.
Korea Selatan terus membombardir pertahanan Prancis melalui dua lini sayap mereka. Tapi barisan pertahanan Prancis yang dikomandoi Kayi Sanda bermain rapi dan disiplin.
Hingga menit ke-70, total Korea Selatan telah mencatatkan enam tembakan dengan tiga di antaranya mengarah ke gawang. Sementara Prancis melakukan sembilan tembakan dengan dua di antaranya mengarah ke gawang.
Pada menit ke-85, Trinces memperoleh peluang emas untuk menambah keunggulan Prancis, namun sepakannya masih mengarah tepat ke penjaga gawang Seongmin.
Di akhir babak kedua, Prancis praktis menumpuk banyak pemain di lini pertahanan. Sementara Korea Selatan masih kesulitan membongkar pertahanan dan cenderung memainkan umpan-umpan lambung ke arah kotak penalti.
Hingga peluit panjang babak kedua ditiup, skor 1-0 bertahan untuk kemenangan Prancis.
Dengan hasil ini memastikan Prancis melaju ke babak 16 besar dengan koleksi enam poin dari dua pertandingan. Selain Prancis, Amerika Serikat yang memperoleh enam poin juga dipastikan melaju ke babak 16 besar.
Susunan pemain:
Prancis (4-1-2-3) : Mathys Niflore (GK), Yvann Titi, Bastien Meupiyou, Joachim Kayi Sanda, Aymen Sadi, Saimon Bouabre, Ismail Bouneb, Mathis Amougou, Tidiane Diallo, Tidiam Gomis, Mathis Lambourde.
Pelatih: Jean Luc Vannuchi.
Korea Selatan (4-3-3): Hong Seongmin (GK), Kang Minwoo, You Minjun, Bae Seongho, Seo Jeonghyeok, Yoon Doyong, Back Inwoo, Jin Taeho, Yang Minhyeok, Lim Hyunsub, Kim Myeongjun.
Pelatih: Byun Sunghwan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Dalam pertandingan kedua Grup E yang berlangsung di Jakarta International Stadium, Rabu, Prancis menundukkan Korea Selatan dengan skor 1-0.
Baru berjalan dua menit Prancis telah membuka keunggulan, melalui skema tendangan sudut umpan dari Bouneb memberikan ruang bebas ke Amougou. Amougou lalu melepaskan tendangan dari luar kotak penalti ke arah kanan gawang yang tak dapat dijangkau Hong Seongmin.
Korea Selatan mencoba tampil keluar dengan menekan pertahanan Prancis. Namun duet lini tengah Bouabre dan Amougou kerap menyusahkan para gelandang Pasukan Taegouk untuk mengirimkan umpan.
Di menit ke-28, Bouneb berada di ruang yang bebas namun sepakan keras dari luar kotak penalti dengan mudah ditepis Seongmin.
Melalui kerja sama umpan pendek satu dua sentuhan, Kim Myeongjun menembus pertahanan Prancis dan bisa berhadapan satu lawan satu dengan kiper Mathys Niflore. Tapi kontrol bola yang kurang sempurna dari Kim Myeongjun mengarah lebih dekat ke tangkapan Niflore.
Hingga babak pertama berakhir tidak ada gol lagi yang tercipta diantara kedua tim.
Memulai babak kedua, Korea Selatan bermain lebih spartan dan menekan pertahanan Prancis. Sementara Prancis menerapkan garis pertahanan lebih rendah untuk menahan gempuran winger lincah Korea Selatan, Yoon Doyong dan Yang Minhyeok.
Di menit ke-58, Pasukan Taegouk memperoleh peluang untuk menyamakan kedudukan. Berawal dari umpan lambung Jin Taeho tendangan voli dari bek Inwoo masih membentur mistar gawang Niflore.
Korea Selatan terus membombardir pertahanan Prancis melalui dua lini sayap mereka. Tapi barisan pertahanan Prancis yang dikomandoi Kayi Sanda bermain rapi dan disiplin.
Hingga menit ke-70, total Korea Selatan telah mencatatkan enam tembakan dengan tiga di antaranya mengarah ke gawang. Sementara Prancis melakukan sembilan tembakan dengan dua di antaranya mengarah ke gawang.
Pada menit ke-85, Trinces memperoleh peluang emas untuk menambah keunggulan Prancis, namun sepakannya masih mengarah tepat ke penjaga gawang Seongmin.
Di akhir babak kedua, Prancis praktis menumpuk banyak pemain di lini pertahanan. Sementara Korea Selatan masih kesulitan membongkar pertahanan dan cenderung memainkan umpan-umpan lambung ke arah kotak penalti.
Hingga peluit panjang babak kedua ditiup, skor 1-0 bertahan untuk kemenangan Prancis.
Dengan hasil ini memastikan Prancis melaju ke babak 16 besar dengan koleksi enam poin dari dua pertandingan. Selain Prancis, Amerika Serikat yang memperoleh enam poin juga dipastikan melaju ke babak 16 besar.
Susunan pemain:
Prancis (4-1-2-3) : Mathys Niflore (GK), Yvann Titi, Bastien Meupiyou, Joachim Kayi Sanda, Aymen Sadi, Saimon Bouabre, Ismail Bouneb, Mathis Amougou, Tidiane Diallo, Tidiam Gomis, Mathis Lambourde.
Pelatih: Jean Luc Vannuchi.
Korea Selatan (4-3-3): Hong Seongmin (GK), Kang Minwoo, You Minjun, Bae Seongho, Seo Jeonghyeok, Yoon Doyong, Back Inwoo, Jin Taeho, Yang Minhyeok, Lim Hyunsub, Kim Myeongjun.
Pelatih: Byun Sunghwan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023