PT Bank Tabungan Negara (BTN) kinerjanya terus mengalami pertumbuhan selama beberapa tahun terakhir, dengan adanya perubahan logo BTN yang kini dinamis, modern dan humble.
Direktur Risk Management BTN Setiyo Wibowo, menerangkan bahwa dalam waktu empat tahun terakhir, transformasi BTN telah berjalan baik dan sesuai trek.
"Font yang kecil (logo baru BTN, red), bermakna humble, membumi, mencerminkan semangat kita untuk melayani nasabah lebih baik," ujar dia di Kota Bengkulu saat melakukan Safari Ramadhan, Kamis (4/4).
Kinerja PT BTN terus bertumbuh sejak beberapa tahun terakhir (Foto Antara Bengkulu)
Perubahan yang dilakukan dari segi produk, bisnis dan budaya kerja, kini semuanya terwujud dalam logo BTN yang baru.
Kemudian, ia mengatakan dari segi warna, logo terbaru BTN saat ini terdiri dari dua warna, biru dan merah menunjukkan semangat BTN untuk progresif melakukan perubahan, serta progresif terhadap pertumbuhan bisnis yang sustainable.
Lanjut Setiyo, untuk menghadapi 2024, pihaknya optimis kinerja BTN akan terus tumbuh dan sustainable.
Sebab, jika dilihat dari kinerja 2023, kredit BTN tumbuh 11,8 persen dan pertumbuhan tersebut diatas rata-rata industri perbankkan nasional, yang tumbuh 9 persen.
"Dan kita bisa growth 11,8 persen itu bagus," kata dia.
Kemudian, pertumbuhan kredit BTN 2023 juga diiringi dengan pertumbuhan dana, yang tumbuh 8 persen year on year (yoy) dan pertumbuhan dana BTN juga berada di atas rata-rata industri perbankkan nasional yang berada di angka 3 persen.
Kinerja PT BTN terus bertumbuh sejak beberapa tahun terakhir (Foto Antara Bengkulu)
Dengan adanya pertumbuhan tersebut menunjukkan bahwa pertumbuhan bisnis, baik kredit dan dana di BTN seimbang, yang menunjukkan loan to deposit ratio (LDR) terjaga.
"Jadi kredit yang kita salurkan seimbang dengan dana yang kita himpun dari masyarakat. Kita jaga LDR kita dibawah 100 persen, tepatnya 95 persen, supaya menjadi bank yang sehat," jelas Setiyo.
Sementara itu, Direktur Risk Management BTN, Setiyo Wibowo didampingi Branch Manager BTN Bengkulu, Endra Wijayanto juga memberikan bantuan dan santunan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan kepada Yayasan Al-Jamii Anugrah Bengkulu.
