Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyapa umat Hindu Indonesia yang tengah merayakan Hari Raya Galungan dan Kuningan di Balai Indonesia, Sekolah Republik Indonesia Tokyo, Jepang.
Menurut Menag, bisa bertemu dengan saudara sebangsa di luar negeri menjadi kebahagiaan yang luar biasa. Yaqut mengaku kaget, selain di Bali, ternyata banyak umat Hindu Indonesia yang berada di Jepang.
"Saya berterima kasih Bapak/Ibu sekalian di sini merayakan Hari Galungan bersama. Ini menunjukkan kohesi sosial di antara kita terus kita tuntun sampai negeri orang," ujar Menag Yaqut dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Keberadaan Menag di Tokyo ini dalam rangkaian kunjungan kerja ke Negeri Sakura tersebut. Perayaan Galungan dan Kuningan itu digelar oleh Keluarga Masyarakat Hindu Indonesia (KMHI).
"Kata orang tua kita, di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Bapak Ibu sekalian menunjukkan apa yang dulu diamanatkan orang tua kita kepada kita semua," kata dia.
Menag menyampaikan apresiasi atas kerukunan umat Hindu Indonesia di Jepang. Hal itu menurutnya menjadi cerminan bagaimana keragaman dan keberagamaan terus membaik dari hari ke hari.
"Semakin kita meyakini agama kita, keyakinan kita, maka saya yakin kedamaian semakin mendekat kepada kita semua," kata Yaqut.
Hadir mendampingi Menag, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBPP) Republik Indonesia untuk Jepang merangkap Federasi Micronesia Heri Akhmadi, Staf Khusus Menag Abdul Qodir, dan Juru Bicara Kementerian Agama Sunanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
Menurut Menag, bisa bertemu dengan saudara sebangsa di luar negeri menjadi kebahagiaan yang luar biasa. Yaqut mengaku kaget, selain di Bali, ternyata banyak umat Hindu Indonesia yang berada di Jepang.
"Saya berterima kasih Bapak/Ibu sekalian di sini merayakan Hari Galungan bersama. Ini menunjukkan kohesi sosial di antara kita terus kita tuntun sampai negeri orang," ujar Menag Yaqut dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Keberadaan Menag di Tokyo ini dalam rangkaian kunjungan kerja ke Negeri Sakura tersebut. Perayaan Galungan dan Kuningan itu digelar oleh Keluarga Masyarakat Hindu Indonesia (KMHI).
"Kata orang tua kita, di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Bapak Ibu sekalian menunjukkan apa yang dulu diamanatkan orang tua kita kepada kita semua," kata dia.
Menag menyampaikan apresiasi atas kerukunan umat Hindu Indonesia di Jepang. Hal itu menurutnya menjadi cerminan bagaimana keragaman dan keberagamaan terus membaik dari hari ke hari.
"Semakin kita meyakini agama kita, keyakinan kita, maka saya yakin kedamaian semakin mendekat kepada kita semua," kata Yaqut.
Hadir mendampingi Menag, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBPP) Republik Indonesia untuk Jepang merangkap Federasi Micronesia Heri Akhmadi, Staf Khusus Menag Abdul Qodir, dan Juru Bicara Kementerian Agama Sunanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024