Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta ditugaskan Presiden Terpilih Prabowo Subianto sebagai Wakil Menteri Luar Negeri.
"Alhamdulillah baru saja dapat amanah dari Prabowo, baru dapat amanah dari Presiden sebagai Wakil Menteri Luar Negeri. Kemungkinan besar pekerjaannya untuk dunia Islam," kata Anis di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa Duta Besar RI untuk PBB Arrmanatha Christiawan Nasir juga ditugaskan sebagai Wamenlu.
"Tadi yg barusan (Arrmanatha), beliau akan lebih fokus untuk Amerika dan Eropa. Saya lebih fokus ke dunia Islam," ujarnya.
Sementara itu, Arrmanatha mengatakan bahwa ditugaskan Prabowo untuk mengurus urusan luar negeri.
"Ya selama ini kan saya ditugaskan di luar negeri sebagai saat ini Dubes Indonesia untuk PBB, dan bidang itu telah ditekuni selama 20 tahun," kata Arrmanatha.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa dirinya berdiskusi mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi Indonesia mendatang.
"Presiden menekankan pentingnya Indonesia berperan aktif untuk bisa menavigasi berbagai tantangan yang ada dan mengambil peluang yang bisa kita raih," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa calon pejabat kabinet, baik wakil menteri maupun kepala badan, yang hari ini bertemu dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan lebih banyak dibandingkan pada Senin (14/10).
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
"Alhamdulillah baru saja dapat amanah dari Prabowo, baru dapat amanah dari Presiden sebagai Wakil Menteri Luar Negeri. Kemungkinan besar pekerjaannya untuk dunia Islam," kata Anis di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa Duta Besar RI untuk PBB Arrmanatha Christiawan Nasir juga ditugaskan sebagai Wamenlu.
"Tadi yg barusan (Arrmanatha), beliau akan lebih fokus untuk Amerika dan Eropa. Saya lebih fokus ke dunia Islam," ujarnya.
Sementara itu, Arrmanatha mengatakan bahwa ditugaskan Prabowo untuk mengurus urusan luar negeri.
"Ya selama ini kan saya ditugaskan di luar negeri sebagai saat ini Dubes Indonesia untuk PBB, dan bidang itu telah ditekuni selama 20 tahun," kata Arrmanatha.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa dirinya berdiskusi mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi Indonesia mendatang.
"Presiden menekankan pentingnya Indonesia berperan aktif untuk bisa menavigasi berbagai tantangan yang ada dan mengambil peluang yang bisa kita raih," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa calon pejabat kabinet, baik wakil menteri maupun kepala badan, yang hari ini bertemu dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan lebih banyak dibandingkan pada Senin (14/10).
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024