Kiev, (ANTARA/AFP) - Bintang veteran Ukraina, Andriy Shevchenko, menepis kekhawatiran mengenai kesiapan timnya untuk kejuaraan Piala Eropa, dengan hanya sepekan tersisa sebelum salah satu tuan rumah itu menjalani pertandingan pembuka.
Kapten Ukraina berusia 35 tahun itu mengatakan timnya sebaiknya tidak dihakimi terlalu kasar, atas kekalahan 2-3 dari Austria pada pertandingan persahabatan terakhir.
"Persiapan kami untuk Euro berjalan sesuai rencana, dan hasil pertandingan persahabatan tidak begitu penting," kata Shevchenko.
"Baik kemenangan 4-0 atas Estonia atau kekalahan di Innsbruck sama sekali tidak dihitung."
"Austria tentu saja memiliki tim yang lebih berkelas dibanding lawan kami sebelumnya, Estonia, dan tentu saja itu berdampak baik pada performa maupun hasil."
"Kami memainkan pertandingan di Innsbruck setelah menjalani persiapan fisik yang berat, sedangkan (tim) tuan rumah dipersiapkan dengan cepat untuk pertandingan itu dan terlihat lebih segar."
"Kami menderita secara fisik dan memiliki beberapa masalah dengan keputusan yang dibuat di akhir pertandingan."
"Itu menjadi jelas di saat-saat akhir setelah kami menyamakan skor menjadi 2-2."
Pemain terbaik Eropa 2004 ini mengatakan hanya pertandingan-pertandingan resmi di Euro 2012, di mana Ukraina menjadi tuan rumah bersama Polandia, yang akan memperlihatkan apakah timnya siap untuk turnamen itu.
"Kami tidak melakukan persiapan khusus untuk pertandingan-pertandingan persahabatan," ucapnya. "Pertandingan-pertandingan itu diperlukan pelatih kami untuk mendapatkan informasi dan untuk menggambarkan kesimpulan agar dapat mempersiapkan tim untuk turnamen dengan tepat."
"Saya yakin hanya pertandingan pembuka kompetisi dengan Swedia pada 11 Juni yang akan merefleksikan kondisi mental dan fisik kami dalam turnamen."
Shevchenko - yang membantu Ukraina mencapai perempat final Piala Dunia 2006, di mana mereka dikalahkan juara saat itu, Italia - juga mengonfirmasi keputusannya untuk pensiun dari sepak bola internasional setelah kejuaraan ini. Ia juga menambahkan bahwa masa depannya di klub masih belum jelas.
"Saya pasti akan mengakhiri karir internasionalku setelah kejuaraan Eropa," kata Shevchenko.
"Saat ini saya belum memiliki keputusan tentang karir klubku. Saya mendapat beberapa tawaran, namun saya masih perlu untuk memutuskan mana yang paling menarik. Sementara itu, kontrakku dengan Dynamo Kiev sudah habis."
Ukraina akan memainkan pertandingan pemanasan terakhir mereka pada Selasa malam, melawan Turki di Jerman.
Salah satu tuan rumah ini berada di Grup D, bersama dengan juara Eropa dua kali dan juara Piala Dunia 1998, Prancis, Inggris, dan Swedia. (ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Kapten Ukraina berusia 35 tahun itu mengatakan timnya sebaiknya tidak dihakimi terlalu kasar, atas kekalahan 2-3 dari Austria pada pertandingan persahabatan terakhir.
"Persiapan kami untuk Euro berjalan sesuai rencana, dan hasil pertandingan persahabatan tidak begitu penting," kata Shevchenko.
"Baik kemenangan 4-0 atas Estonia atau kekalahan di Innsbruck sama sekali tidak dihitung."
"Austria tentu saja memiliki tim yang lebih berkelas dibanding lawan kami sebelumnya, Estonia, dan tentu saja itu berdampak baik pada performa maupun hasil."
"Kami memainkan pertandingan di Innsbruck setelah menjalani persiapan fisik yang berat, sedangkan (tim) tuan rumah dipersiapkan dengan cepat untuk pertandingan itu dan terlihat lebih segar."
"Kami menderita secara fisik dan memiliki beberapa masalah dengan keputusan yang dibuat di akhir pertandingan."
"Itu menjadi jelas di saat-saat akhir setelah kami menyamakan skor menjadi 2-2."
Pemain terbaik Eropa 2004 ini mengatakan hanya pertandingan-pertandingan resmi di Euro 2012, di mana Ukraina menjadi tuan rumah bersama Polandia, yang akan memperlihatkan apakah timnya siap untuk turnamen itu.
"Kami tidak melakukan persiapan khusus untuk pertandingan-pertandingan persahabatan," ucapnya. "Pertandingan-pertandingan itu diperlukan pelatih kami untuk mendapatkan informasi dan untuk menggambarkan kesimpulan agar dapat mempersiapkan tim untuk turnamen dengan tepat."
"Saya yakin hanya pertandingan pembuka kompetisi dengan Swedia pada 11 Juni yang akan merefleksikan kondisi mental dan fisik kami dalam turnamen."
Shevchenko - yang membantu Ukraina mencapai perempat final Piala Dunia 2006, di mana mereka dikalahkan juara saat itu, Italia - juga mengonfirmasi keputusannya untuk pensiun dari sepak bola internasional setelah kejuaraan ini. Ia juga menambahkan bahwa masa depannya di klub masih belum jelas.
"Saya pasti akan mengakhiri karir internasionalku setelah kejuaraan Eropa," kata Shevchenko.
"Saat ini saya belum memiliki keputusan tentang karir klubku. Saya mendapat beberapa tawaran, namun saya masih perlu untuk memutuskan mana yang paling menarik. Sementara itu, kontrakku dengan Dynamo Kiev sudah habis."
Ukraina akan memainkan pertandingan pemanasan terakhir mereka pada Selasa malam, melawan Turki di Jerman.
Salah satu tuan rumah ini berada di Grup D, bersama dengan juara Eropa dua kali dan juara Piala Dunia 1998, Prancis, Inggris, dan Swedia. (ant)
Editor : Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012