Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Sabtu, menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-12 daerah itu.
"Hari ini sebuah peristiwa yang mengingatkan kepada kita memiliki sejarah cukup panjang membangun Kabupaten Mukomuko," kata Bupati Mukomuko Choirul Huda, saat menyampaikan amanatnya sebagai Inspektur Upacara.
Upacara bendera itu dihadiri oleh seluruh pejabat pemerintah setempat, forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD), DPRD setempat, dan DPRD provinsi daerah pemilihan Kabupaten Mukomuko, dan pelajar mulai dari SD hingga SMA.
Selain itu tamu undangan Bupati Lebong Rosjiansyah, dua mantan Carateker Bupati Mukomuko Amandeka Amir dan Tarmizi, serta DPRD kabupaten tetangga.
Choirul Huda mengungkapkan, hari ini juga mengingatkan seluruh masyarakat tentang sejarah yang cukup tajam saat pemekaran Kabupaten Mukomuko.
"Di hari ini kita punya perasaan tanggung jawab untuk membuat kebaikan di Mukomuko," ujarnya.
Terhadap para pendiri dan pejabat yang telah merintis berdirinya Kabupaten Mukomuko ini, menurutnya, perlu disyukuri dan dihargai.
Rasa syukur itu, katanya, hendeknya diwujudkan dengan cinta untuk mengisi pembangunan yang baik di daerah itu. Karena tidak ada kesuksesan kalau tidak dibayar dengan harga mahal.
Ia mengatakan, semua yang dirasakan sekarang ini berkat pendiri dan pejabat yang telah berjuang untuk memekarkan Kabupaten Mukomuko. Untuk itu perjuangan mereka harus dipertahankan terus.
Ia mengatakan, pemerintah setempat sekarang ini melaksanakan pembangunan di daerah itu berkelanjutan, tidak terputus dan terus melakukan pembangunan menjadikan Kabupaten Mukomuko lebih baik.
Sehingga, katanya, anak cucu dan generasi berikutnya merasa nyaman berada di Kabupaten Mukomuko. Untuk segenap elemen masyarakat harus sinergi dan bahu-membahu satu dengan yang lainnya.
Ia mengatakan, momen HUT ini satukan tekad dalam berbagai keberagaman masyarakat setempat untuk menuju Kabupaten Mukomuko yang mandiri, sejahtera dan religius.
Karena, menurutnya, hanya dengan bahu-membahu dapat memberikan yang terbaik dan berdedikasi tinggi untuk Kabupaten Mukomuko.
Ia mengajak, ibu dan bapak dengan momen HUT Kabupaten Mukomuko mari satukan tekad untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan. Dan persatuan ini paling utama untuk membangun Kabupaten Mukomuko.
Karena, menurutnya, membangun tidak cukup satu atau dua orang. Pembangunan yang baik itu melibatkan semua orang dan komponen sehingga tercipta Kabupaten Mukomuko mandiri, sejahtera dan religius.
Bupati Canangkan Gerakan Membangun Desa
Lebih lanjut Bupati Mukomuko Choirul Huda mencanangkan gerakan membangun desa di daerah itu sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan di kabupaten tersebut.
"Program gerakan untuk membangun desa karena dengan pembangunan desa dapat memberikan hal terbaik untuk Kabupaten Mukomuko," ujarnya.
Ia optimistis, gerakan membangun desa ini dapat memberikan hal yang terbaik bagi daerah itu karena Kabupaten Mukomuko ini terdiri dari desa dan kelurahan. Dengan membangun desa, sama saja mendukung pembangunan Kabupaten Mukomuko.
Ia mengatakan, sampaikan kepada seluruh jajarannya mulai dari desa, kecamatan dan kabupaten tentang geralan membangun desa agar daerah itu dapat melangkah lebih maju.
Untuk itu, ia mengatakan, seluruh profesi yang ada mengambil bagian dan tanggung jawab berlebih. Dokter memiliki tanggung jawab diluar profesi. Jangan hanya memberikan pelayanan terbaik saat jam kerj, tetapi ambil kerja berlebih.
Begitu juga dengan guru, katanya, memberikan sesuatu kepada murid. Apa pun profesi, semua tanggung jawab berlebih untuk memajukan Kabupaten Mukomuko.
Ia yakin, apabila semua profesi melakukannya, tidak terlalu lama bagi kabupaten ini untuk bisa mengikuti perkembangan dan kemajuan di kabupaten lain.
"Kita tidak mau yang terbaik, tetapi kita tidak mau yang terjelek," ujarnya lagi.
Lebih lanjut, ia mengatakan, pada kesempatan HUT ke-14 daerah ini menjadi lebih sukses, sejahtera, mandiri dan religius.(Adv)
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017