London (Antara/Reuters) - Leicester City berpeluang memecahkan rekor transfer mereka musim panas silam untuk memperkuat skuadnya di mana mereka ingin dapat berkembang pada musim depan, kata manajer sementara Craig Shakespeare menjelang lawatan klub Liga Inggris itu ke markas Manchester City pada Sabtu.

Leicester menghabiskan lebih dari 55 juta pound untuk membeli dua penyerang Ahmed Musa dan Islam Slimani serta gelandang Nampalys Mendy setelah mereka menjuarai liga musim 2015/2016, dan Shakespeare berkata bahwa hal itu mungkin dapat kembali terjadi.

"Mungkin saja akan ada lagi (rekor baru). Anda melihat kepada pemain-pemain di luar sana, Liga Inggris adalah tempat untuk bermain," kata Shakespeare kepada para pewarta.

"(Skuad) ini tidak memerlukan operasi besar, menurut saya (transfer) itu akan minimal namun saya memperkirakan sejumlah (pemain) pergi dan beberapa (pemain) datang."

"Ini semakin sulit setiap tahun. Anda melihat betapa banyak tim yang berinvestasi ulang dan peruntungan dihabiskan pada transfer-transfer. Hal ini masih memperlihatkan di mana posisi liga sekarang."

Laporan-laporan media mengaitkan gelandang Riyad Mahrez ke sejumlah klub di seantero Eropa, namun Shakespeare mengatakan ia tidak memiliki informasi mengenai kesepakatan apapun.

"Saya tidak mencermati kesepakatan pria apapun," tambah Shakespeare.

"Tentu saja, saat kami menuju akhir musim, klub akan berbicara kepada para pemain yang terlibat."

"Ia masih Riyad yang sama hari ini -- tersenyum, menikmati latihan."

"Sejauh yang saya cermati, sampai ada kata-kata lain, ia berada pada kontrak jangka panjang di sini dan bahagia di sini."

Kemenangan 3-0 Leicester atas Watford pada Sabtu telah mendongkrak mereka ke peringkat kesembilan di klasemen dengan tiga pertandingan tersisa.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017