Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII di Bengkulu menyiapkan bantuan perbaikan jaringan irigasi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong guna menunjang produksi pertanian di wilayah itu.
"Di BWS Sumatera VII di Bengkulu ada beberapa program yang bisa dilaksanakan di Kabupaten Rejang Lebong, pertama ada program Inpres 02 Tahun 2025. Kedua ada Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi atau P3-TGAI," kata Kepala BWS Sumatera VII Bengkulu Wiel Mushawiry Suryana di Rejang Lebong, Rabu.
Dia menjelaskan program Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025 tentang percepatan pembangunan, peningkatan, rehabilitasi, serta operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi untuk mendukung swasembada pangan terus berjalan di wilayah kerja BWS Sumatera VII.
Program kedua di BWS Sumatera VII di Bengkulu, yakni Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI). Program ini bertujuan memperbaiki, merehabilitasi, atau meningkatkan jaringan irigasi melalui peran serta masyarakat petani.
Dia menjelaskan program ini program padat karya tunai dilaksanakan Kementerian PUPR untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung ketahanan pangan nasional.
Kabupaten Rejang Lebong pada tahun ini menerima kucuran dana dari pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR yang pengelolaannya melalui BWS Sumatera VII Bengkulu sebesar Rp800 juta, di mana dalam waktu dekat ini akan dilakukan penandatanganan kontrak kerjanya.
Dia menjelaskan peluang Kabupaten Rejang Lebong untuk mendapatkan program lanjutan pada 2026 melalui BWS Sumatera VII di Bengkulu cukup terbuka. Kepada OPD yang terkait dengan Inpres 02 Tahun 2025 diminta mengajukan proposal kepada BWS Sumatera VII di Bengkulu sehingga bisa dimasukkan pada program kegiatan tahun anggaran 2026.
"Pada tahun 2025 ini dana APBN yang disiapkan program pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi mencapai Rp6 triliun, namun sayangnya penyerapan oleh Provinsi Bengkulu hanya sebesar Rp60 miliar, termasuk dengan satu kegiatan di Rejang Lebong senilai Rp800 juta," katanya.
Bupati Rejang Lebong Muhammad Fikri menyampaikan apresiasi atas dukungan dan perhatian BWS Sumatera VII Bengkulu terhadap rencana pembangunan infrastruktur pertanian dan pengairan di wilayah itu.
"Kita harapkan usulan yang akan kita buat dan ajukan nantinya bisa mendapat dukungan penuh. Semua ini bermuara pada upaya menjadikan Rejang Lebong sebagai lumbung pangan Provinsi Bengkulu dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani. Jika irigasi dan pengairannya baik maka hasil panen pun akan meningkat," kata dia.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2025