Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu akan membuka pasar murah di sejumlah titik untuk membantu masyarakat mendapatkan sembilan bahan pokok dengan harga yang lebih murah.

"Terutama bahan-bahan yang harganya sudah tinggi akan disediakan di pasar murah," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu Ali Musramin di Bengkulu, Rabu.

Ia mengatakan, menjelang bulan puasa harga-harga bahan pokok mulai mengalami kenaikan seperti beras, tepung, minyak goreng, gula dan telur.

Pembukaan pasar murah, kata dia, bukan untuk menurunkan harga di pasaran, tapi untuk menyediakan sembako dengan harga yang lebih murah dibanding harga yang dijual di tingkat pengecer.

"Pasar murah tidak sama dengan operasi pasar. Pasar murah menyediakan sembako dengan harga distributor, nanti akan dibagi di dua kecamatan dalam kota," katanya menjelaskan.

Sementara operasi pasar akan digelar jika kenaikan sembako sudah mencapai 25 persen dan berlangsung dalam waktu lebih dari sepekan.

Ali mengatakan, pembukaan pasar murah juga akan disosialisasikan ke kabupaten dan kota, sehingga masyarakat terbantu untuk memenuhi kebutuhan sembako.

"Perusahaan swasta dan perusahaan negara juga diharapkan bisa membuka pasar murah, terutama untuk beras yang harganya sudah naik sekitar Rp500 per kilogram," katanya.

Untuk wilayah Kota Bengkulu akan digelar di kantong-kantong masyarakat miskin dengan dua kecamatan target yakni Kecamatan Kampung Melayu yang banyak terdapat nelayan tradisional dan di Kecamatan Singaranpati yang banyak buruh pasar berpenghasilan rendah.

Ia mengharapkan masyarakat tetap melakukan pembelian dengan wajar tanpa berbelanja berlebihan, terutama menjelang bulan puasa.

"Psikologi pasar saat menjelang bulan puasa memang normal seperti ini, kami hanya bisa mengimbau kepada masyarakat agar pembelian tetap dilakukan normal, tidak perlu memborong apalagi menimbun," katanya.(rni)

Pewarta:

Editor : Ferri Aryanto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012