Rejang Lebong (Antara) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyiagakan 160 orang petugas kebersihan untuk mengantisipasi penumpukan sampah sisa perayaan natal dan tahun baru di daerah ini.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rejang Lebong Amran, di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan sebanyak 160 petugas kebersihan yang mereka siagakan ini untuk mengantisipasi penumpukan sampah buangan masyarakat selama libur natal dan tahun baru mendatang.

Adapun 160 personel yang dikerahkan ini terdiri dari 80 orang petugas penyapu jalan, kemudian 10 orang tukang gerobak, 10 orang sopir mobil sampah, kemudian 10 sopir motor gerobak sampah, dan 49 orang petugas bongkar muat baik untuk mobil maupun gerobak motor serta pengawas lapangan.

"Petugas kebersihan yang kami siapkan ini untuk mengantisipasi penumpukan sampah terutama saat malam tahun baru nanti," katanya lagi.

Antisipasi penumpukan sampah malam tahun baru tersebut, katanya lagi, dilakukan sebagai tanggung jawab dalam menjaga kebersihan di daerah itu.

Namun diingatkan bahwa tugas menjaga kebersihan ini bukan hanya sebatas malam tahun baru saja, namun sudah menjadi tugas mereka sehari-hari.

Sementara itu, truk sampah yang dimiliki DLH Rejang Lebong saat ini, kata dia lagi, berjumlah sembilan unit dan yang kondisinya masih bagus hanya satu unit, sedangkan lainnya sering mengalami kerusakan mengingat usianya sudah lebih dari lima tahun.

Sedangkan untuk sampah buangan masyarakat Rejang Lebong setiap harinya baik yang berasal dari pasar tradisional maupun permukiman warga mencapai 80 kubik, dipastikan akan bertambah terutama saat bulan puasa dan Idulfitri.

Karena itu, dia mengimbau kalangan masyarakat setempat agar membuang sampah di tempat-tempat yang sudah disiapkan, sehingga nantinya akan memudahkan petugas yang akan mengangkutnya ke tempat pembuangan akhir (TPA) setiap hari.***4***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017