Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, telah mengangkut sampah yang menumpuk selama dua tahun di pasar tradisional di Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh.

"Kami mengerahkan sebanyak 10 mobil dum truk yang menumpuk dari pasar tradisional ke tempat pembuangan sementara (TPS) di pinggir PT Daria Darma Pratama (DDP), perusahaan perkebunan kelapa sawit," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko Robin Linton di Mukomuko, Rabu.

Ia menyatakan, sebanyak 10 unit mobil dum truk tersebut mengangkut sebanyak 140 ton sampah yang telah menumpuk selama dua tahun di pasar tradisional di wilayah itu.

Ia menyatakan, instansinya juga menggunakan satu unit alat berat untuk membantu proses pengangkutan sampah yang menumpuk dari pasar tradisional ke TPS sepanjang pinggir PT DDP.

Selanjutnya, seluruh sampah dari pasar tradisional tersebut ditimbun di lokasi tempat pembuangan sementara sampah di pinggir perusahaan tersebut.

Ia menyatakan, instansinya telah menyediakan satu kontainer untuk menampung sampah yang berada di pasar tradisional dan pemukiman penduduk di wilayah tersebut.

Ia mengimbau, warga setempat memanfaatkan kontainer yang telah disediakan oleh instansi itu di pasar tradisional di wilayah itu.

Instansinya menyediakan kontainer untuk membebaskan pasar tradisional dari sampah tersebut, termasuk pemukiman penduduk dekat pasar itu.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018