Bengkulu Selatan (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, menyalurkan 50 ton bantuan benih padi unggul gratis untuk petani di daerah itu agar produksi gabah dan kesejahteraan petani meningkat.
Kepala Dinas Pertanian Bengkulu Selatan, Sukarni Durnip di Manna, Sabtu, mengatakan, "Sebanyak 50 ton benih padi unggul ini diberikan gratis sebagai upaya meningkatkan hasil gabah kering giling dan kesejahteraan petani.
Benih padi yang disalurkan itu merupakan varietas ciherang yang dinilai tahan terhadap serangan hama wereng cokelat dan bakteri hawar daun, dengan sasaran bantuan seluas 2.092 hektare sawah.
Bantuan benih padi unggul ini disalurkan kepada petani khususnya untuk musim tanam September-Oktober 2018, dengan harapan nantinya bisa meningkatkan produktivitas padi yang dihasilkan petani di Kabupaten Bengkulu Selatan sehingga bisa memenuhi target sebanyak 96.000 ton gabah kering giling (GKG).
"Target yang ditentukan tahun ini sebanyak 96.000 ton GKG, atau meningkat 3,2 persen dibandingkan produksi tahun lalu sebanyak 93.000 ton GKG," ujarnya.
Selain memberikan bantuan bibit padi unggul gratis, pihaknya juga kata dia, memberikan bantuan yang sama kepada petani di Desa Ketaping, Kecamatan Pasar Manna yang areal persawahannya sekitar 30 hektare rusak akibat banjir yang terjadi pada Agustus lalu.
"Upaya lainnya selain memberikan bantuan benih unggul, kami juga mengupayakan perbaikan saluran irigasi teknis, pembangunan embung hingga modernisasi alat pertanian," tambah dia lagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Kepala Dinas Pertanian Bengkulu Selatan, Sukarni Durnip di Manna, Sabtu, mengatakan, "Sebanyak 50 ton benih padi unggul ini diberikan gratis sebagai upaya meningkatkan hasil gabah kering giling dan kesejahteraan petani.
Benih padi yang disalurkan itu merupakan varietas ciherang yang dinilai tahan terhadap serangan hama wereng cokelat dan bakteri hawar daun, dengan sasaran bantuan seluas 2.092 hektare sawah.
Bantuan benih padi unggul ini disalurkan kepada petani khususnya untuk musim tanam September-Oktober 2018, dengan harapan nantinya bisa meningkatkan produktivitas padi yang dihasilkan petani di Kabupaten Bengkulu Selatan sehingga bisa memenuhi target sebanyak 96.000 ton gabah kering giling (GKG).
"Target yang ditentukan tahun ini sebanyak 96.000 ton GKG, atau meningkat 3,2 persen dibandingkan produksi tahun lalu sebanyak 93.000 ton GKG," ujarnya.
Selain memberikan bantuan bibit padi unggul gratis, pihaknya juga kata dia, memberikan bantuan yang sama kepada petani di Desa Ketaping, Kecamatan Pasar Manna yang areal persawahannya sekitar 30 hektare rusak akibat banjir yang terjadi pada Agustus lalu.
"Upaya lainnya selain memberikan bantuan benih unggul, kami juga mengupayakan perbaikan saluran irigasi teknis, pembangunan embung hingga modernisasi alat pertanian," tambah dia lagi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018