Musisi Ahmad Dhani Prasetyo dan Artis Vanessa Angel menggunakan hak suaranya dengan mencoblos surat suara presiden dan wakil presiden di Rumah Tahanan Klas I Surabaya di Medaeng Sidoarjo, Jawa Timur.
Kepala Kantor Wilayah Kanwilkumham Jatim, Susy Susilawati, yang hadir di Rutan Medaeng, Rabu mengatakan, ada empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di dalam Rutan Medaeng ini.
"Di dalam Rutan ini ada sekitar 2.900 warga binaan tetapi setelah diverifikasi oleh KPU jumlahnya menjadi 504 orang dan yang memiliki hak pilih," katanya di sela mengunjungi Rutan Klas I Surabaya.
Ia mengatakan, di dalam TPS itu warga binaan ada yang mencoblos tiga surat suara masing-masing Presiden, DPR RI dan juga DPD.
"Awalnya kami mengajukan semua warga binaan untuk diratifikasi, tetapi oleh KPU hanya 504 itu saja yang diloloskan, dengan alasan alamat aslinya tidak tercantum," katanya.
Ia mengatakan, ada pemandangan berbeda dalam TPS ini, salah satunya adalah penggunaan seragam tahanan kepada petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara kali ini.
"Hal itu supaya mereka tidak kembali lagi ke tempat ini (Rutan Medaeng)," katanya.
Ia menjelaskan, ada empat TPS yang dibangun di tempat ini masing-masing TPS 30, 31, 32 dan juga TPS 33.
"Ada empat TPS dengan harapan dulu masing-masing TPS ada sekitar 500 orang pemilih jadi total ada 2.000 orang. Tetapi akhirnya hanya 504 saja yang lolos verifikasi KPU," katanya.
Pada pemilihan Presiden ini terdapat dua pasangan yang akan dipilih yakni pasangan calon presiden Joko Widodo berpasangan dengan Maruf Amin dan juga pasangan Prabowo Subianto berpasangan dengan Sandiaga Uno.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Kepala Kantor Wilayah Kanwilkumham Jatim, Susy Susilawati, yang hadir di Rutan Medaeng, Rabu mengatakan, ada empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di dalam Rutan Medaeng ini.
"Di dalam Rutan ini ada sekitar 2.900 warga binaan tetapi setelah diverifikasi oleh KPU jumlahnya menjadi 504 orang dan yang memiliki hak pilih," katanya di sela mengunjungi Rutan Klas I Surabaya.
Ia mengatakan, di dalam TPS itu warga binaan ada yang mencoblos tiga surat suara masing-masing Presiden, DPR RI dan juga DPD.
"Awalnya kami mengajukan semua warga binaan untuk diratifikasi, tetapi oleh KPU hanya 504 itu saja yang diloloskan, dengan alasan alamat aslinya tidak tercantum," katanya.
Ia mengatakan, ada pemandangan berbeda dalam TPS ini, salah satunya adalah penggunaan seragam tahanan kepada petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara kali ini.
"Hal itu supaya mereka tidak kembali lagi ke tempat ini (Rutan Medaeng)," katanya.
Ia menjelaskan, ada empat TPS yang dibangun di tempat ini masing-masing TPS 30, 31, 32 dan juga TPS 33.
"Ada empat TPS dengan harapan dulu masing-masing TPS ada sekitar 500 orang pemilih jadi total ada 2.000 orang. Tetapi akhirnya hanya 504 saja yang lolos verifikasi KPU," katanya.
Pada pemilihan Presiden ini terdapat dua pasangan yang akan dipilih yakni pasangan calon presiden Joko Widodo berpasangan dengan Maruf Amin dan juga pasangan Prabowo Subianto berpasangan dengan Sandiaga Uno.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019