Stok beras Bulog Kantor Cabang Rejang Lebong yang membawahi tiga kabupaten di Provinsi Bengkulu saat ini mencapai 870 ton dan diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga empat bulan ke depan.

Kepala Kantor Cabang Bulog Rejang Lebong yang sebelumnya bernama Kantor Subdivre Rejang Lebong, Muhammad Ade Saputra di Rejang Lebong, Jumat, menyebutkan stok beras tersebut digunakan untuk program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di tiga kabupaten.

Selain itu untuk  Program Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga atau KPSH dan untuk cadangan pemerintah.

"Stok yang kita kuasai saat ini sebanyak 870 ton, sedangkan untuk tambahan sebanyak 200 ton masih dalam perjalanan pengiriman. Stok yang ada ini cukup untuk memenuhi program KPSH dan BPNT di tiga kabupaten," ujar dia.

Stok beras Bulog ini, tambah dia, untuk pemenuhan program KPSH dengan jenis medium sedangkan beras untuk program bansos BPNT jenis premium, di mana mulai tahun 2019 ini dua kabupaten yang sebelumnya masih menyalurkan Raskin saat ini sudah beralih ke program BPNT.

"Kalau Rejang Lebong sudah memberlakukan program BPNT sejak 2018 lalu, sedangkan Kabupaten Kepahiang baru mulai pada Agustus dan Kabupaten Lebong baru di mulai September ini," jelas dia.

Kebutuhan beras dalam program BPNT pada ketiga daerah yang dinaungi Kancab Bulog Rejang Lebong ini kata dia, per bulan membutuhkan sebanyak 150 ton, sehingga stok yang mereka miliki itu saat ini untuk empat bulan ke depan.

Beras dalam program BPNT yang mereka salurkan di tiga kabupaten di daerah itu saat ini masih menggunakan beras yang dibeli dari petani yang berasal dari Lampung, kemudian sejumlah daerah di Sumsel seperti Belitang, Pasemah dan lainnya.

Pihaknya berencana kedepannya beras untuk program BPNT ini akan mereka upayakan beras lokal seperti yang dihasilkan petani di Kabupaten Lebong, pihaknya telah menyiapkan kemasan dan tinggal menunggu merek dagang "Beras Kita".

"Potensi beras di Kabupaten Lebong masih cukup besar dengan luasan areal pertanian lebihd ari 11.000 hektare, produksi mereka selama ini langsung di jual dalam bentuk gabah. Kita Sudah menjalin komunikasi dengan Pemkab Lebong untuk pengadaan beras program BPNT tersebut," kata Muhammad Ade Saputra.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019