Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini akan terjadinya gelombang laut setinggi 0,7-1,5 meter yang berpeluang terjadi di Selat Karimata dan Laut Jawa bagian barat.
Dalam keterangan resmi yang dikeluarkan di Jakarta melalui laman resmi BMKG, Minggu malam, disebutkan bahwa peringatan tersebut berlaku pada 6 Oktober pukul 19.00 WIB hingga Senin (7/10) 2019 pukul 07.00 WIB.
Berdasarkan pengamatan dan pengumpulan data dari Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok, Jakarta Utara, disebutkan kondisi sipnotik berupa angin terjadi di perairan utara Belitung, Selat Gelasa, Selat Karimata yang bertiup dari arah tenggara hingga selatan serta angin di Laut Jawa bagian barat, Kepulauan Seribu, dan utara Jawa Barat yang bertiup dari arah timur hingga selatan, akan memiliki kecepatan berkisar delapan sampai 20 knots.
BMKG juga menyatakan bahwa selain angin kencang dan gelombang tinggi, daerah di kawasan utara Pulau Jawa juga akan mengalami hujan ringan dan cerah berawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Dalam keterangan resmi yang dikeluarkan di Jakarta melalui laman resmi BMKG, Minggu malam, disebutkan bahwa peringatan tersebut berlaku pada 6 Oktober pukul 19.00 WIB hingga Senin (7/10) 2019 pukul 07.00 WIB.
Berdasarkan pengamatan dan pengumpulan data dari Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok, Jakarta Utara, disebutkan kondisi sipnotik berupa angin terjadi di perairan utara Belitung, Selat Gelasa, Selat Karimata yang bertiup dari arah tenggara hingga selatan serta angin di Laut Jawa bagian barat, Kepulauan Seribu, dan utara Jawa Barat yang bertiup dari arah timur hingga selatan, akan memiliki kecepatan berkisar delapan sampai 20 knots.
BMKG juga menyatakan bahwa selain angin kencang dan gelombang tinggi, daerah di kawasan utara Pulau Jawa juga akan mengalami hujan ringan dan cerah berawan.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019