Bengkulu (ANTARA) - Satu pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 berjenis kelami laki-laki yang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit M Yunus (RSMY) Bengkulu, Rabu (22/4) meninggal dunia.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan, pasien tersebut menjalani perawatan di ruang isolasi RSMY Bengkulu sejak tiga hari lalu.
Pasien juga diketahui memiliki riwayat penyakit lain yang sudah kronis.
"Hari ini ada satu PDP warga Kota Bengkulu berjenis kelamin laki-laki meninggal dunia," jelas Herwan di Bengkulu, Rabu.
Ia menambahkan, pasien tersebut sudah dimakamkan dan proses penyiapan jenazah hingga pemakaman mengikuti protokol dan SOP penanganan COVID-19 dari Kementerian Kesehatan.
"Yang bersangkutan sudah dimakamkan sesuai dengan SOP dan protap kesehatan penanganan COVID-19," tegas Herwan.
Ia menambah, sebelum meninggal pasien tersebut telah diambil sampel swab untuk diuji apakah positif atau negatif COVID-19 di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Palembang.
Saat ini, kata Herwan, pihaknya bersama pihak RSMY Bengkulu dan tim gugus tugas penanganan COVID-19 Bengkulu masih menunggu hasil uji laboratorium tersebut.
"Saat ini kita masih menunggu 10 hasil uji swab yang telah dikirim, termasuk spesimen swab PDP yang meningal di RSMY," ujar Herwan.
Pasien dalam pengawasan COVID-19 di Bengkulu meninggal
Rabu, 22 April 2020 20:38 WIB 4995