Mukomuko (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu menyebutkan 85 persen sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama di daerah setempat mengadakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka dengan standar protokol kesehatan.
“Kegiatan belajar mengajar di sekolah daerah ini mulai tanggal 24 Mei 2021, 85 persen sekolah mengadakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka, sisanya melalui daring,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko Ruslan di Mukomuko, Jumat.
Dari 85 persen sekolah di daerah ini masih tetap mengadakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka apabila tidak ada warga sekolah ini yang terpapar virus corona.
Sekolah yang mengadakan kegiatan belajar secara tatap muka ini bisa saja menerapkan sistem pembelajaran secara daring apabila ada warga sekolah yang terpapar virus corona.
“Kami tidak melarang dan mengizinkan sekolah mengadakan kegiatan belajar secara tatap muka atau daring, karena sekolah yang mengetahui kondisi di sekolahnya harus melakukan kegiatan belajar seperti apa yang harus mereka lakukan pada masa pandemi COVID-19,” ujarnya.
Begitu juga dengan keputusan tentang kegiatan belajar terhadap sekolah yang berada di wilayah zona merah di daerah ini mengadakan kegiatan belajar tatap muka atau belajar secara daring.
Kendati demikian, ia mengatakan, pihaknya tetap tidak mengizinkan sekolah yang belum menyiapkan berbagai alat perlindungan diri untuk mengadakan kegiatan belajar mengar secara tatap muka.
Mayoritas sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama di daerah ini berkeinginan mengadakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka pada masa pademi COVID-19 sekarang.
Sekolah yang sudah menerapkan belajar secara tatap muka yaitu 134 sekolah dasar dan 47 sekolah menengah pertama yang tersebar di 15 kecamatan.
85 persen sekolah di Mukomuko sudah belajar tatap muka
Jumat, 21 Mei 2021 15:44 WIB 897