Bandarlampung (ANTARA) - Tim Pertamina Patra Niaga Sumbagsel menindaklanjuti laporan dari masyarakat dan langsung melakukan peninjauan dan pengecekan di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Bandarlampung yang diduga melakukan kecurangan takaran bahan bakar minyak.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan dalam keterangan di Bandarlampung, Kamis, mengatakan pihaknya telah melakukan proses pengecekan dan peninjauan dilakukan dengan menggunakan bejana ukur langsung dari nozzle ke alat ukur.
Dari hasil pengecekan tera di SPBU, didapatkan hasil yang masih dalam kondisi wajar sesuai dengan ketentuan yang ada.
Selain itu, tim Pertamina Patra Niaga Sumbagsel juga melakukan pengecekan kembali terhadap ijin tera oleh Dinas Metrologi dan selalu diperiksa akurasinya secara berkala.
“Kami sudah pastikan ke SPBU tersebut untuk selalu mengikuti prosedur yang dijalankan, dan jika memang masih dibutuhkan lagi untuk bersama-sama dengan konsumen serta pihak terkait dalam memastikan ulang terkait hal tersebut, kami siap untuk melakukannya bersama-sama," ujar Nikho
Pertamina Patra Niaga Sumbagsel mengucapkan terima kasih atas kepedulian konsumen terhadap produk dan layanan .
"Pertamina Patra Niaga Sumbagsel sangat terbuka terhadap masukan konsumen beserta semua pihak dalam meningkatkan mutu pelayanan kami ke depanya," ujar Nikho
Pertamina Patra Niaga Sumbagsel siap bersinergi dengan berbagai pihak demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Jika ada saran dan masukkan, masyarakat dapat mengakses website dan media sosial resmi perusahaan, atau dapat langsung menghubungi Pertamina Contact Center (PCC) 135," tutupnya.
Pertamina Patra Niaga Sumbagsel respon cepat masukan masyarakat
Jumat, 18 Februari 2022 9:52 WIB 700