Distankan Rejang Lebong: 400 ekor ternak telah divaksinasi PMK

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak 400 ekor ternak jenis sapi dan kerbau di daerah itu telah diberikan vaksin untuk mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong Zulkarnain saat dihubungi di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan, jumlah ternak jenis sapi, kerbau dan kambing di wilayah itu yang dinyatakan terkonfirmasi positif PMK saat ini mencapai 829 ekor.

"Alhamdulillah pelaksanaan vaksinasi PMK di beberapa kecamatan di Rejang Lebong yang masih berstatus zona hijau sudah selesai dilaksanakan, jumlah ternak yang kami vaksin sebanyak 400 ekor," kata dia.

Dia menjelaskan, pihaknya menerima alokasi vaksin PMK sebanyak 1.000 dosis, namun yang bisa direalisasikan sebanyak 400 ekor, sedangkan untuk sisa vaksin sebanyak 600 dosis telah mereka kembalikan ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu.

Vaksinasi PMK ini, kata dia, hanya dilaksanakan beberapa kecamatan di Rejang Lebong yang masih berstatus zona hijau seperti di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kota Padang, Binduriang, Sindang Dataran, SBI, SBU, sedangkan untuk sembilan kecamatan lainnya tidak dilakukan karena sudah masuk zona merah penyebaran PMK.

Sementara itu untuk perkembangan penyebaran kasus PMK di Kabupaten Rejang Lebong saat ini, tambah dia, sudah mencapai 829 kasus yang terdiri dari ternak jenis sapi sebanyak 773 ekor, kambing 16 ekor dan kerbau 40 ekor.

Dari jumlah ternak yang dinyatakan terkonfirmasi positif PMK ini, diketahui ada tujuh ekor yang mati, enam ekor dilakukan potong paksa karena sudah mengalami sakit parah dan tidak bisa lagi disembuhkan.

Selain itu, pihaknya juga mencatat jumlah ternak yang dinyatakan sembuh sebanyak 319 ekor sehingga kasus aktif atau yang dinyatakan masih sakit sebanyak 497 ekor lagi. ***3***