Bengkulu (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan ketersediaan dan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) berjalan aman serta lancar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Provinsi Bengkulu.
Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Regional Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan saat dikonfirmasi, Senin mengatakan pihaknya telah mencatat bahwa konsumsi BBM jenis bio solar subsidi telah menyentuh angka 7 persen dari proyeksi kuota BBM subsidi jenis bio solar untuk Juli 2022.
Atau dengan konsumsi harian rata-rata mencapai 310 kilo liter per hari.
"Kami mengajak masyarakat untuk bijak menggunakan bahan bakar minyak sesuai dengan spesifikasi kendaraan agar BBM Subsidi dapat diterima oleh masyarakat yang berhak," kata Nikho.
Selain itu, pihaknya menyayangkan banyaknya kendaraan truk pengangkut batu bara yang masih menggunakan BBM subsidi.
Oleh karena itu, Pertamina terus menginstruksikan kepada seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk dapat menyalurkan BBM subsidi kepada masyarakat yang berhak.
Hal tersebut dilakukan berdasarkan surat edaran dari Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM)/ No.4.E/MB.01/DJB.S/2022 tentang penyaluran BBM Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT).
Serta Peraturan Presiden No. 191 Tahun 2014, mobil truk pengangkut mineral dan batubara dilarang mengisi BBM subsidi jenis bio solar.
Lanjut Nikho, pihaknya juga berkomitmen untuk menyalurkan BBM subsidi secara tepat sasaran dan dapat di nikmati oleh masyarakat yang benar-benar berhak.
Pertamina pastikan pasokan dan penyaluran BBM di Bengkulu lancar
Selasa, 16 Agustus 2022 10:44 WIB 4857