Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bengkulu menurunkan petugas SAR untuk membantu warga yang terdampak banjir di kedua desa tersebut.
"Kami menurunkan satu tim rescue (penyelamat) dari Kantor Basarnas Bengkulu untuk mengevakuasi korban banjir," kata Kepala Basarnas Bengkulu M. Arafah di Bengkulu, Senin.
Dia mengatakan bahwa tim SAR gabungan pada Senin dini hari telah mengevakuasi 10 orang dari daerah yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman.
Hujan deras yang turun sejak Minggu sore (22/1) menyebabkan banjir di Desa Taba Terunjam dan Talang Empat di Bengkulu Tengah.
Selain itu, hujan deras menimbulkan banjir di bagian wilayah Kabupaten Bengkulu Utara.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bengkulu Utara Eka Hendri mengatakan bahwa banjir melanda Desa Bintunan dan Pagar Ruyung di Kecamatan Batik Nau serta Desa Lubuk Tanjung di Kecamatan Air Napal.
Arafah mengimbau warga meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi dampak kondisi cuaca ekstrem di bagian wilayah Provinsi Bengkulu.
Warga yang membutuhkan pertolongan bisa menghubungi Basarnas Bengkulu di nomor 0735-5500666, nomor 0811-7532-115 untuk pengguna WhatsApp, atau nomor 115 untuk layanan bebas pulsa.