Mukomuko (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, membuat peta untuk penunjuk arah bagi warga masyarakat menuju jalur evakuasi tsunami di daerah itu.
"Kita saat ini sedang membuat peta jalur evakuasi bencana tsunami di wilayah yang rawan tsunami," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Ramdani, di Mukomuko, Jumat.
Ia mengatakan, jalan jalan yang masuk dalam peta itu fokus pada jalan yang diprioritaskan menjadi jalur evakuasi bencana tsunami di daerah itu.
Pihaknya, katanya, merekomendasikan jalan untuk jalur evakuasi tsunami itu jalan di Kecamatan XIV Koto, Kecamatan Lubuk Pinang, dan Kecamatan Pondok Suguh.
Saat ini, katanya, peta jalan untuk jalur evakuasi tsunami itu dibuat desain. Dan kondisi jalan itu sendiri masih berupa koral dan ada juga yang masih tanah.
Rencananya, katanya, kalau sudah didesain baru nanti diusulkan pembangunan jalan tersebut dan ditingkatkan itu menjadi jalan aspal.
Sebelumnya, katanya, pihaknya juga telah memasang sebanyak 122 rambu peringatan untuk petunjuk arah menuju jalur evakuasi tsunami di daerah itu.
"Sebanyak 120 titik lokasi yang dipasang rambu itu sesuai dengan peta dan situasi di enam kecamatan yang rawan bencana tsunami," ujarnya.
Enam kecamatan yang rawan tsunami itu, sebutannya, Kecamatan Air Rami, Kecamatan Ipuh, Desa Sinar Laut Kecamatan Pondok Suguh, Kecamatan Teramang Jaya, Kecamatan Air Dikit, Kecamatan Kota Mukomuko, dan satuan pemukiman 10 Kecamatan Lubuk Pinang.***4***
