Mukomuko (Antara) - Aparat Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyelidiki kasus perampokan yang terjadi di Kantor Kecamatan Air Dikit dan puskesmas di daerah itu.
"Kasus perampokan di kantor kecamatan dan puskesmas pada Minggu dini hari sedang kami selidiki," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko AKBP Andhika Vishnu di Mukomuko, Minggu.
Komplotan perampok dilaporkan beraksi di Kantor Kecamatan Air Dikit dan puskesmas di Kabupaten Mukomuko, serta membawa kabur berbagai barang elektronik dan mobil dinas operasional puskesmas Kecamatan Air Dikit.
Ia mengatakan, pihaknya telah menugaskan personel melakukan pengolahan tempat kejadian peristiwa (TKP) untuk mencari identitas pelaku perampokan ini.
"Sekarang personel kita dari satuan reskrim sedangkan melakukan tugas untuk menyelidiki identitas para pelaku perampokan ini," ujarnya.
Pejabat Camat Kecamatan Air Dikit Junhari membenarkan kejadian perampokan di kantornya pada Minggu dini hari sekitar pukul 01.WIB.
Ia mengatakan, akibat kejadian itu dua komputer, mesin cetak kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP), mesin genset di kantornya itu dibawa kabur oleh komplotan perampok tersebut.
"Kalau kerugian sudah bisa kami hitung tetapi kami tidak bisa menghitung harga mesin cetak e-KTP," ujarnya.
Selain di kantornya, katanya, komplotan perampok itu juga membawa kabur mobil puskesmas keliling dan kursi yang digunakan oleh dokter gigi di puskesmas kecamatan tersebut.
Ia mengungkapkan, kejadian perampokan pertama itu di puskesmas, setelah itu perampok ke kantor kecamatan.
"Perampok itu masuk lewat jendela belakang kantor kecamatan ini," ujarnya.
Ia mengatakan, kantor kecamatan itu dijaga oleh satu orang tetapi penjaga itu pada malam hari tidak tidur di kantor kecamatan tersebut.
Dikatakannya, pihaknya telah menyerahkan masalah ini kepada kepolisian resor setempat mengusut pelaku perampokan ini.***2***
Polisi selidiki kasus perampokan di Mukomuko
Senin, 16 November 2015 0:50 WIB 2313