Mukomuko (ANTARA) -
"Kami sudah rapat dengan kepala dinas dan kami akan mengakomodasi usulan bantuan untuk korban bencana alam," kata Kabid Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Dinsos Kabupaten Mukomuko Zoni Fourwanda saat dihubungi dari Mukomuko, Selasa.
Dari sebanyak lima keluarga yang menjadi korban bencana alam di daerah ini, empat di antaranya menjadi korban kebakaran dan satu keluarga rumahnya rusak akibat pohon roboh.
Berdasarkan usulan awal, katanya, sebanyak lima keluarga warga setempat yang menjadi korban kebakaran rumah di daerah ini, tetapi satu keluarga di Desa Lubuk Gedang, Kecamatan Lubuk Pinang sudah menerima bantuan.
Sedangkan empat keluarga warga yang rumahnya hangus terbakar di wilayah Kecamatan Penarik dan Kecamatan Pondok Suguh belum menerima bantuan sosial dari pemerintah daerah setempat, termasuk satu keluarga yang rumahnya rusak parah akibat tertimpa pohon kapuk di wilayah Desa Pauh Terenja, Kecamatan XIV Koto.
Zoni menambahkan, instansinya telan menyiapkan bantuan sosial berupa pangan dan sandang untuk lima keluarga warga setempat yang menjadi korban baik kebakaran rumah maupun yang rumahnya rusak akibat tertimpa pohon roboh di daerah ini.
Ia menjelaskan, bantuan pangan seperti makanan dan dan bahan pokok dan bantuan sandang berupa material bangunan seperti seng, kayu, besi, dan lain sebagainya.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Mukomuko tahun ini mengalokasikan anggaran sebesar ratusan juta rupiah untuk rehabilitasi sosial.
Anggaran bantuan sosial tersebut, kata dia, untuk penanganan bencana alam meliputi pengadaan sembako, sandang, dan rumah pengungsian, serta pembelian material bangunan rumah yang rusak akibat bencana alam.