Mukomuko (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melakukan evaluasi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non -ASN di lingkungan pemerintah daerah setempat.
Bupati Mukomuko Choirul Huda di Mukomuko, Sabtu, mengatakan terkait dengan kinerja ASN di daerah ini ada parameter dan ukuran untuk menilainya, sehingga bisa dilihat ASN bisa atau tidak bekerja dan berdampak atau tidak.
"Harapan kita kinerja ASN itu menjadi semakin lebih baik. Untuk itu kita juga mengevaluasi kinerja ASN tersebut," katanya.
Choirul Huda merupakan Bupati Mukomuko periode 2016-2021 dan terpilih lagi dalam Pilkada 2024 untuk periode 2025-2030.
Dia mengatakan ASN jangan dulu berpikir soal mutasi. Kalau memang ASN itu sudah tidak nyaman, lanjutnya, tidak sesuai dengan sebuah tujuan atau mereka tidak bisa ikut serta dari pada bikin ribut lebih baik mundur.
Ia menekankan pentingkan kerja sama tim dalam menjalankan roda pemerintahan daerah lebih bagus dan lebih baik. Untuk itu, kata dia, peningkatan kedisiplinan ASN dan pelayanan publik yang terbaik menjadi program unggulan pada tahun pertama pemerintahannya.
Dia mengatakan kedisiplinan ini akan terus dan harus dilakukan dan ditingkatkan, termasuk kehadiran ASN ikut serta dalam menjalankan tugas dan kinerja.
Untuk itu, kata dia, wakil bupati diberikan tugas mendisiplinkan dan meningkatkan kehadiran ASN supaya lebih maksimal lagi.
Dia mengatakan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus melaporkan kehadiran ASN kepadanya, karena kepala OPD bertanggung jawab dalam memberikan pembinaan kepada bawahannya.
"Saya dengan wakil bupati sendiri menjalankan tugas dengan semangat, tugas terorganisir, sudah tahu apa yang dilakukan, itu yang ingin saya sampaikan," ujarnya.
Kemudian, katanya, seorang ASN jangan berpikir macam-macam, yang penting kerja bersama-sama, melakukan sesuatu yang berimplikasi pada kebaikan masyarakat.