Kota Bengkulu (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bengkulu menyiagakan sebanyak 186 personel untuk melakukan pengamanan pada sidang perdana mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang akan dilaksanakan pada 21 April 2025 di Pengadilan Negeri Tipikor Bengkulu.
Kabag Ops Polresta Bengkulu Kompol Januri Sutirto di Kota Bengkulu, Kamis menyebutkan bahwa pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi dengan PN Bengkulu terkait pengamanan guna memastikan selama proses persidangan berjalan lancar.
Baca juga: PN: Lima hakim dan delapan JPU pada sidang mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
"Kami dari Polresta Bengkulu sudah mempersiapkan pengamanan semaksimal mungkin," ujar dia.
Pengamanan dilakukan mulai dari penjemputan tersangka Rohidin Mersyah di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Malabero Bengkulu.
Kemudian, tersangka mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu Isnan Fajri dan mantan ajudan Gubernur Bengkulu Evriansyah alias Anca di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bentiring Bengkulu.
Januri menerangkan bahwa sebanyak 186 personel tersebut akan dipetakan penempatannya masing-masing guna mengantisipasi sejumlah kemungkinan yang terjadi, termasuk potensi gangguan dari pihak luar.
Baca juga: Rohidin Mersyah ditahan di Rutan Bengkulu untuk jalani sidang
"Kami sudah menyusun penempatan personel untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan. Tim kesehatan juga disiapkan untuk mengantisipasi kondisi darurat," kata dia.
Di sisi lain, Humas Pengadilan Negeri Bengkulu Teuku Oyong mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan sejumlah hal guna memastikan proses sidang berjalan lancar seperti berkoordinasi teknis dengan aparat keamanan.
"Kami sudah siapkan kursi khusus untuk rekan-rekan media agar dapat meliput dengan nyaman dan tertib. Kami juga menyediakan layar monitor di luar ruang sidang bagi pengunjung yang tidak bisa masuk, serta akan ada siaran langsung, kemungkinan melalui YouTube. Informasi lengkap akan disampaikan oleh tim IT kita nanti," jelasnya.