Bengkulu (ANTARA) - Setiap tanggal 21 April, Indonesia memperingati Hari Kartini, mengenang sosok Raden Ajeng Kartini pahlawan emansipasi perempuan yang memperjuangkan hak perempuan untuk memperoleh pendidikan, kebebasan berpikir, dan kesetaraan di tengah kungkungan budaya feodal.
Di sekolah-sekolah, kantor-kantor, dan ruang publik, masyarakat biasanya merayakan semangat Kartini melalui pameran, lomba, serta mengenakan pakaian adat dan kebaya.
Namun, lebih dari sekadar perayaan simbolik, Hari Kartini adalah ajakan untuk melihat kembali perjuangan perempuan dari masa ke masa dan menyadari bahwa semangat Kartini juga hidup dalam sosok-sosok perempuan hebat dari seluruh dunia.
Tahun ini, peringatan Hari Kartini menjadi momen reflektif untuk mengenal lima perempuan paling berjasa di dunia, yang melalui keberanian, kecerdasan, dan dedikasi mereka, telah mengubah wajah kemanusiaan secara global.
Mereka membuktikan bahwa perjuangan Kartini bukan milik Indonesia semata, tetapi bagian dari suara perempuan dunia yang tak pernah padam.
Sobat ANTARA, dilansir dari History.com, berikut beberapa tokoh perempuan paling berjasa di dunia:
1. Marie Curie: Ilmuwan Dua Zaman
Marie Curie bukan hanya ilmuwan perempuan pertama yang meraih Hadiah Nobel, tetapi juga satu-satunya orang dalam sejarah yang memenangkan Nobel di dua bidang berbeda—Fisika dan Kimia.
Baca juga: Tiga tokoh perempuan layak ditetapkan jadi pahlawan
Baca juga: Tokoh-tokoh perempuan penting di balik Sumpah Pemuda
Ia menciptakan istilah “radioaktivitas” dan menemukan dua elemen baru: radium dan polonium, yang kelak menjadi dasar pengembangan terapi kanker. Lahir di Warsawa, Polandia, dan besar di bawah bayang-bayang rezim Rusia yang menindas, Curie hijrah ke Paris untuk belajar fisika.
