Kota Bengkulu (ANTARA) - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia daerah pilih (dapil) Bengkulu Erna Sari Dewi terpilih menjadi Ketua Umum Akuatik Provinsi Bengkulu.
Terpilihnya Erna Sari Dewi sebagai Ketum Akuatik Bengkulu setelah dilakukannya rapat kerja (raker) akuatik Indonesia Provinsi Bengkulu dengan tema 'Bersama Kita Bisa'.
"Kami akan mengakselerasikan program bersama delapan kabupaten dan kota di Bengkulu. Harapannya, agenda ini menjadi pijakan untuk mencetak prestasi dan menyatukan arah pembinaan," ujar dia di Kota Bengkulu, Rabu.
Ia menyebut dirinya melalui raker tersebut menjadi momentum penting untuk menyusun dan menyelaraskan program kerja antarwilayah, serta menjadi tindak lanjut setelah menerima SK kepengurusan baru, meski jadwal pelantikan pengurus direncanakan serentak seluruh Provinsi Bengkulu.
Dengan adanya raker tersebut, dapat membentuk program kerja strategis dan kolaboratif demi kemajuan olahraga akuatik di Provinsi Bengkulu.
Oleh karena itu, Erna menargetkan dapat mencetak atlet renang dari Provinsi Bengkulu yang mampu menembus kejuaraan tingkat nasional.
Meskipun, terdapat tantangan besar yang masih dihadapi, terutama keterbatasan sarana dan prasarana. Sebab kolam latihan para atlet di Provinsi Bengkulu kurang memadai.
"Potensi atlet kita luar biasa, tapi sarana dan prasarana yang ada belum mendukung, bahkan kolam latihan belum memenuhi standar. Ini jadi perhatian penting untuk kami, KONI, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), dan pemerintah Provinsi Bengkulu," kata dia.
Ia mengatakan kondisi kolam renang yang ada di Bengkulu tidak memadai seperti air tidak steril, kondisi kolam yang kotor serta tidak nyaman untuk digunakan, sehingga diperlukan pembenahan manajemen secara keseluruhan.
Di sisi lain, Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu Sanaludin sangat menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur guna mendukung atlet akuatik untuk maju.
"Potensi atlet kita besar. Kalau sarana memadai, mudah-mudahan kita bisa bersaing di tingkat nasional," sebutnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu Ika Joni bahwa pemerintah provinsi berkomitmen untuk mendukung cabang olahraga akuatik.
"Kami akan terus membina agar cabang olahraga ini berprestasi. Tapi anggaran terbatas, jadi perlu kolaborasi dengan sponsor dan pihak swasta," katanya.*