Bengkulu, Mukomuko (ANTARA) - Kementerian Pertanian (Kementan) membantu mengembangkan benih padi lokal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu melalui penangkaran benih padi lokal daerah tersebut pada 2025.
"Kita rencananya akan dapat bantuan program penangkaran benih dari Kementerian Pertanian, saat ini survei lokasinya," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Fitriani Ilyas saat dihubungi dari Mukomuko, Senin.
Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko sebelumnya mendampingi pihak Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) untuk mengecek lokasi untuk penangkaran benih padi di daerah tersebut.
Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko mengusulkan lokasi lahan untuk penangkaran benih padi di daerah ini berada di Kecamatan Lubuk Pinang yang berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat.
Fitriani menjelaskan, Kementerian Pertanian memberikan bantuan program penangkaran benih padi supaya salah satu kabupaten di Provinsi Bengkulu ini ke depan sudah punya benih padi lokal sendiri.
Selain itu, supaya petani di daerah yang berada di daerah sejauh 270 kilometer sebelah utara Kota Bengkulu tidak susah lagi mencari benih padi karena daerah ini sudah punya benih padi langsung dari penangkaran benih padi daerah ini.
Kemudian, ke depan Kabupaten Mukomuko diharapkan sama dengan Solok yang sudah bisa mengeluarkan benih padi sendiri dengan nama "Anak Daro".
Dia menyebutkan, ke depan kalau bisa Kabupaten Mukomuko bisa mengeluarkan benih padi sendiri dengan nama Mikih, sejenis ikan yang endemik di sungai daerah ini yang mempunyai nilai pasar tinggi.
Sementara itu, Kementerian Pertanian (Kementan) selain membantu mengembangkan benih padi lokal serta pertanian di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu melalui program cetak sawah baru dan optimasi lahan.
Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun 2025 mendapatkan jatah program cetak sawah baru di lahan seluas 370 hektare dan optimasi lahan seluas 1.300 hektare.