Mukomuko (ANTARA) - Jasad remaja laki-laki yang dilaporkan tenggelam saat mandi di sungai Desa Lubuk Selandak, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Kepolisian Resor Mukomuko AKBP Riky Crisma Wardana dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa, mengatakan remaja berusia 18 tahun tersebut dilaporkan tenggelam saat mandi di sungai Desa Lubuk Selandak, Selasa sekira pukul 15.00 WIB dan ditemukan meninggal dunia sekira pukul 15.40 WIB.
"Remaja ini bernama Ranto Anggara (18) warga Desa Wonosobo, Kecamatan Penarik, mantan pelajar di wilayah ini," katanya.
Ia menyebutkan, kronologi kejadiannya pada hari Selasa sekira pukul 15.00 WIB korban bersama temannya dari rumah pergi mandi di sungai Desa Lubuk Selandak.
Pada saat berenang korban bersama temannya terbawa arus sungai tersebut, serta kehabisan tenaga lalu tenggelam, dan sekira pukul 15.40 WIB korban di temukan dalam keadaan telah meninggal dunia.
Selanjutnya, kata dia, jasad remaja tersebut langsung di bawa ke rumah duka di Desa Wonosobo, Kecamatan Penarik
Ada dua saksi dalam kejadian itu, yakni Hendrik Kurnianto (17) mantan pelajar dari Desa Wonosobo Kecamatan Penarik dan Dafa (17) mantan pelajar dari Desa Wonosobo Kecamatan Penarik.
Dia mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan saksi, korban ini diduga terbawa arus dikarenakan kehabisan tenaga dan tenggelam.
Selanjutnya, korban yang juga mantan pelajar tersebut langsung di kebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Wonosobo Kecamatan Penarik.
Pihak keluarga korban tenggelam di sungai Desa Lubuk Selandak tersebut menerima dengan ikhlas atas kematian korban ini.
