Kota Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu meresmikan pelayanan 24 jam dan instalasi gawat darurat (IGD) pada puskesmas di wilayah tersebut guna memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi di Puskesmas Penurunan Kota Bengkulu, Senin, mengatakan bahwa pelayanan puskesmas 24 jam tersebut menjadi wujud komitmen pemerintah kota, wali kota dan jajarannya ingin memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat.
Baca juga: Pemkot catat kasus DBD di Bengkulu capai 148 orang
"Pemerintah Kota Bengkulu melakukan inovasi baru, kalau selama ini masyarakat bisa berobat di puskesmas hanya di jam kantor dari pukul 08:00 hingga 16:00 WIB, maka mulai hari ini kita meluncurkan seluruh puskesmas di Kota Bengkulu buka 24 jam. Artinya kalau masyarakat datang jam 17:00 atau 19:00 WIB akan tetap dilayani," ujar dia.
Untuk itu, seluruh puskesmas di Kota Bengkulu nantinya akan dilakukan renovasi atau revitalisasi guna mendukung pelayanan kesehatan 24 jam dan IGD kepada masyarakat.
Baca juga: Wali Kota Bengkulu imbau ASN dan pegawai gunakan "Kbek Palak"
"Terkadang masyarakat dalam keadaan darurat untuk ke rumah sakit misalkan membutuhkan rentang waktu yang cukup jauh, maka solusinya ada puskesmas" sebutnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu Joni Haryadi Thabrani bahwa puskesmas di wilayah tersebut telah memberikan pelayanan 24 jam kepada masyarakat.
"Sehari-hari bisa 24 jam, namun tidak dilakukan karena (pelayanan) dari 08:00 hingga 14:00 WIB. Sekarang kita upayakan para petugas siaga setiap sore dan malam dengan menggunakan sistem shift atau bergantian seperti di rumah sakit," terang dia.
Baca juga: Anggota DPRD: Harga BBM di Seluma Bengkulu tembus Rp30 ribu per liter
Namun, pada pelayanan kesehatan 24 jam dan IGD tersebut, puskesmas di Kota Bengkulu tidak dapat memberikan pelayanan rawat inap, sebab di wilayah tersebut telah banyak rumah sakit.
"Untuk puskesmas rawat inap di Kota Bengkulu tidak direkomendasikan sebab sudah banyak rumah sakit, namun hanya bersifat darurat. Kita berharap dengan adanya pelayanan 24 jam di puskesmas seluruh masyarakat di Kota Bengkulu dapat menikmati pelayanan kesehatan dengan baik," jelas Joni.
