Mukomuko Bengkulu (ANTARA) - Mayoritas warga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, pada 2025 kembali menggunakan halaman masjid besar atau induk di wilayahnya masing-masing sebagai lokasi untuk penyembelihan hewan kurban.
"Lokasinya rata-rata di masjid-masjid, dan dari pantauan kami, rata-rata masjid yang dituakan dan masjid induk," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekda Kabupaten Mukomuko Amri Kurniadi saat dihubungi dari Mukomuko, Minggu.
Sebanyak 301 masjid dan 377 mushalla yang terdaftar di dalam Sistem Informasi Masjid (Simas), dan rumah ibadah ini tersebar di 148 desa dan tiga kelurahan daerah ini.
Halaman masjid yang tersebar di daerah ini selain digunakan sebagai lokasi penyembelihan hewan kurban, dan mayoritas rumah ibadah ini juga menggelar kegiatan ibadah Shalat Idul Adha1446 Hijriah.
Kemudian, di setiap masjid di daerah ini ada pengurus masjid terdiri atas pegawai sarak dan kepala kaum yang sudah berpengalaman menjadi juru sembelih halal di rumah ibadah tersebut.
Sementara itu, pada 2025 tidak ada bantuan hewan kurban dari Pemerintah Kabupaten Mukomuko, namun tahun ini ada bantuan hewan kurban dari Presiden RI dan Gubernur Bengkulu.
Presiden RI Prabowo akan berkurban satu ekor sapi jenis Simental seberat 1,3 ton untuk masyarakat di Kabupaten Mukomuko dalam rangka Idul Adha 1446 Hijriah.
Sedangkan sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah daerah setempat tahun ini berkurban di tempat tinggalnya masing-masing karena pada dasarnya berkurban itu atas nama pribadi.
Pada tahun-tahun sebelumnya, sejumlah ASN di lingkungan pemerintah daerah yang mau berkurban membeli sapi lalu pemerintah daerah yang membagikan hewan kurban itu.
Sementara itu, keadaan efisiensi anggaran saat ini sedikit berpengaruh terhadap keadaan ASN pemerintah daerah untuk itu ASN yang berkurban tersebut atas nama pribadinya masing-masing.