Kota Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu memasang 226 lampu jalan berkekuatan 220 watt di sepanjang kawasan Pantai Panjang tepatnya dari Pantai Pasir Putih hingga Pantai Jakat.
Pemasangan lampu jalan tersebut dilakukan guna mempercantik dan meningkatkan keamanan kawasan wisata Pantai Panjang.
"Setelah melakukan kebersihan dan penataan pedagang, ada warga yang bertanya mengapa malam hari pantai masih gelap. Maka pada malam ini kita pastikan kawasan Pantai Panjang terang benderang," kata Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi di Bengkulu, Sabtu.
Ia menyebut bahwa pemasangan lampu jalan tersebut merupakan bentuk dukungan Pemkot Bengkulu untuk mensukseskan Festival Tabot yang akan digelar pada 27 Juni hingga 6 Juli 2025 di kawasan Sport Center Pantai Panjang.
Sebab, dengan adanya pemasangan lampu jalan tersebut pelaksanaan Festival Tabot di kawasan Sport Center Pantai Panjang Kota Bengkulu dapat lebih meriah dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, pihaknya juga tengah melakukan penataan di sepanjang kawasan Pantai Panjang dan juga akan membangun sarana dan prasarana di wilayah tersebut guna mempermudah wisatawan saat berkunjung.
Untuk sarana dan prasarana yang akan dibangun secara bertahap di kawasan pantai mulai dari Pantai Pasir Putih, Pantai Panjang, Pantai Berkas hingga Pantai Jakat seperti ruang terbuka hijau, toilet umum, mushala dan lainnya.
“Yang pertama tentu akan dibangun tempat fasilitas umum seperti WC, taman, mushala dan sebagainya. Selain itu sudah ada yang ingin berpartisipasi dari Kodim 0407 Kota Bengkulu yang ingin membangun taman serdadu," kata Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bengkulu Sehmi.
Untuk taman serdadu tersebut merupakan fasilitas yang dapat digunakan wisatawan untuk kegiatan-kegiatan positif seperti pentas musik, konser, latihan dol, pacuan kuda, tempat latihan memanah dan lainnya.
Selain itu, saat ini Pemkot Bengkulu terus melakukan penataan dan revitalisasi di kawasan Pantai Panjang Bengkulu secara bertahap.
Di sisi lain, Pemkot Bengkulu telah menganggarkan dana senilai Rp2 miliar dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2025 yang digunakan untuk penataan kawasan Pantai Panjang.
Anggaran Rp2 miliar tersebut akan digunakan untuk membangun sejumlah item dan melakukan renovasi seperti tenda-tenda payung pedagang yang menjamur di pinggir pantai akan diganti agar seragam.