London (Antara) - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bertemu dengan sekitar 200 masyarakat Indonesia yang datang dari berbagai kota di Belgia yang memadati ruang pertemuan KBRI Brussel, guna mendengarkan "oleh-oleh" kabar perkembangan dari Indonesia.
Kehadiran Menteri Susi di Belgia dalam rangka menyampaikan presentasi di acara |6th European Tuna Conference dan bertemu Komisioner Vella", serta membuka paviliun Indonesia pada "Seafood Expo Global-Brussels", demikian Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Brusel Ignatius Puguh Priambodo kepada Antara London, Selasa.
Menteri Susi mengatakan laut Indonesia adalah milik bangsa Indonesia, dan untuk itu perlu dikelola bersama dengan baik dan berkelanjutan agar Nusantara dapat menjadi poros maritim dunia, agar kekayaan laut tersebut dapat diwariskan kepada generasi yang akan datang.
Dikatakannya sudah banyak upaya yang dilakukan pemerintah untuk kembali menegakkan kedaulatan atas wilayah dan kekayaan isi laut Indonesia, termasuk pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal.
Menteri Susi juga bercerita mengenai pengalamannya dalam menghadapi berbagai tantangan pekerjaan, termasuk menemui para wakil negara asing yang nelayannya melakukan penangkapan secara ilegal di perairan Indonesia.
Berkat upaya tegas pemerintah, kini populasi ikan di perairan Indonesia jumlahnya mulai pulih kembali, termasuk spesies "yellow fin tuna" yang diminati pasar Eropa, ujarnya.
Menurut Menteri Susi, pemerintah tengah berupaya keras menarik investasi asing untuk menanam modal di infrastruktur penunjang dan transportasi logistik, sedangkan usaha penangkapan ikan sepenuhnya melalui PMDN.
Dikatakannya industri perikanan Indonesia secara statistik terus menguat dan sekarang merupakan saat yang tepat untuk melakukan investasi di bidang ini.
Dubes Indonesia untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, Yuri Thamrin dalam sambutan pembukanya menyebut bahwa masih dalam semangat perayaan Hari Kartini, Ibu Kartini pun akan bangga bila melihat prestasi yang diraih Menteri Susi.
Pada akhir diskusi interaktif, masyarakat berlomba-lomba melakukan swafoto (selfie) dengan Menteri Susi.
Hari yang sama, Menteri Sus melakukan pertemuan dengan Komisioner Kelautan dan Lingkungan Hidup Uni Eropa, Karmenu Vella dan membuka "6th European Tuna Conference". Rencana hari ini, Menteri Susi membuka paviliun Indonesia pada "Seafood Expo Global-Brussels". ***1***