Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong Hendri Praja mengatakan sebanyak 156 unit Koperasi Merah Putih di daerah itu siap menggarap potensi yang ada di kelurahan maupun desa masing-masing guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
"Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan ini sangat bermanfaat sekali karena akan mendukung perekonomian masyarakat, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya usai peletakan batu pertama pembangunan gerai dan unit usaha Koperasi Merah Putih Kelurahan Air Putih Baru, Kecamatan Curup Selatan, Rejang Lebong, Bengkulu, Jumat.
Hendri Praja mengatakan saat ini di daerah itu sudah terbentuk 156 unit Koperasi Merah Putih tersebar di 156 desa/kelurahan, 15 kecamatan. Koperasi-koperasi yang ada itu selain telah memiliki badan hukum juga struktur pengurus yang jelas.
Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang sudah dibentuk, menurut dia, akan menggarap potensi yang ada di desa/kelurahan masing-masing baik dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan, pariwisata dan lainnya.
Menurut dia, untuk mendukung perkembangan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan di Kabupaten Rejang Lebong pada hari itu juga telah dilakukan peletakan batu pertama pembangunan gerai dan unit usaha Koperasi Merah Putih Kelurahan Air Putih Baru, Kecamatan Curup Selatan.
"Peletakan batu pertama pembangunan gerai usaha Koperasi Merah Putih Air Putih Lama ini dilakukan secara serentak oleh 80.000 Koperasi Merah Putih se Indonesia, tadi kegiatan seremonialnya dilaksanakan melalui zoom meeting," katanya.
Komandan Kodim (Dandim) 0409/Rejang Lebong Letkol Arh M Erfan Yuli Saputro mengatakan peletakan batu pertama pembangunan fisik gerai, pergudangan dan kelengkapan Koperasi Merah Putih di wilayah teritorial Kodim 0409/Rejang Lebong ini dilaksanakan di tiga titik, dua titik di Kabupaten Rejang Lebong dan satu titik di Kabupaten Kepahiang.
"Untuk di Kabupaten Rejang Lebong dilaksanakan di Kelurahan Air Putih Baru, Kecamatan Curup Selatan dan Desa Tasikmalaya, Kecamatan Curup Utara, serta satu lagi di Kabupaten Kepahiang. Pembangunannya menggunakan anggaran yang berasal dari pemerintah pusat," kata M Erfan.
Pembangunan gerai atau unit usaha yang dibangun itu sendiri akan melibatkan TNI maupun Polri, karena merupakan program strategis nasional sehingga harus dipastikan bisa berjalan dengan baik, karena nantinya akan digunakan oleh Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan memproduksi maupun memasarkan hasil produk masing-masing.
