Bengkulu (Antara) - Otoritas Jasa Keuangan Perwakilan Provinsi Bengkulu meminta masyarakat sebagai nasabah bank agar tetap tenang menanggapi permasalahan jaringan anjungan tunai mandiri (ATM) yang terganggu permasalahan jaringan Satelit Telkom.
Kepala OJK Perwakilan Provinsi Bengkulu Yan Syafri, di Bengkulu, Selasa, menegaskan bahwa kegiatan perbankan tetap berjalan normal seperti hari biasa.
"Memang ada beberapa ATM di Bengkulu yang ikut terganggu, seperti ATM BCA, BNI, BRI, Bank Mandiri, dan BTN yang offline, namun jumlah yang kami data hanya sedikit, sebab ada juga yang menggunakan satelit lain," kata dia lagi.
Menurutnya, masyarakat sebenarnya tetap bisa melakukan penarikan tunai maupun keperluan transaksi perbankan lainnya melalui ATM bersama atau datang langsung ke kantor pelayanan.
"Jadi tidak perlu panik berlebihan, karena ini bukan lumpuh hanya kendala sebagian saja," kata dia lagi.
Melalui siaran pers, Plt Deputi Komisioner Manajemen Strategis dan Logistik OJK Anto Prabowo mengatakan ATM yang terkena dampak hanya ATM yang menggunakan jaringan melalui VSAT ke Satelit T-1 di beberapa daerah.
Sedangkan jaringan kantor bank umumnya sudah terhubung dengan "fiber optic" atau jaringan terestrial tetap beroperasi dan melayani masyarakat dengan baik.
OJK dan Bank Indonesia terus berkoordinasi dengan pihak Telkom untuk langkah mitigasi agar seluruh layanan perbankan segera dapat beroperasi normal sepenuhnya.
"Masyarakat juga diminta untuk melakukan konfirmasi kepada pusat layanan bank jika menemui kesulitan dan tidak mudah percaya dengan berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujar Anto Prabowo.***3***
OJK Bengkulu Imbau Nasabah Pengguna ATM Tenang
Selasa, 29 Agustus 2017 14:25 WIB 2170